VIVAnews -- Hari ini, Menteri Agama, Suryadharma Ali akan mengunjungi Pesantren Al Zaytun, Indramayu, Jawa Barat, yang disebut-sebut menjadi markas NII (Negara Islam Indonesia). Tujuannya, untuk menggali informasi apakah ada kaitan antara Al-Zaytun dengan NII, dan sejauh mana keterkaitannya.
Langkah Menteri Agama tersebut dikritik oleh pendiri NII Crisis Centre, Sukanto. Menurut dia, jika tujuannya untuk mencari keterkaitan dengan NII, percuma. "Mau dicari ke mana tetap Republik Indonesia, di kolong tempat tidur Panji Gumilang pun tetap merah putih," kata Sukanto saat dihubungi VIVAnews.com, Selasa 10 Mei 2011.
Dia menegaskan, jika dikunjungi secara terbuka semua akan baik-baik saja. Itu juga yang dialami tim pencari fakta (TPF) yang dibentuk Departemen Agama dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) saat menyelidiki Al Zaytun. Di permukaan, tak ada masalah yang terlihat. "Jangankan NII, pasar saja kalau menteri lewat, tiba-tiba jadi bersih."
Artinya, Sukanto melanjutkan, jika akan mengungkap soal tersebut, perlu penyelidikan secara diam-diam, meniru aksi intelijen. "Kalau terbuka datang, mimpi kali. Di level bawah saja dalam 16 hari ini tak ada baiat," jelas Sukanto.
Selain berhenti membaiat, NII di level bawah diperintahkan untuk tidak bersentuhan dengan 'orang-orang RI'. Kini, semuanya tidak bergerak meski pelaporan terus masuk. "Di bawah tanah saja seperti itu, apalagi di Al Zaytun," tambah dia.
Sebelumnya, Suryadharma menyebut, selain berkunjung ke Al Zaytun, pihaknya juga akan mengundang Kementerian Pendidikan Nasional untuk membahas soal NII. Kementerian Agama juga mendukung langkah kepolisian menguak kasus ini.
NII mengemuka pasca-terkuaknya sejumlah kasus pencucian otak yang menimpa sejumlah orang dari pegawai kantoran, mahasiswa hingga anak-anak pelajar. Organisasi ini ditengarai berada di balik aksi pencucian otak tersebut. Sel-sel NII pun diduga menyusup ke banyak universitas dan sekolah-sekolah negeri.
Sumber :
VIVA.co.id
7 Mei 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Direktur Bina Haji dan Umrah Kemenag tersebut mengingatkan, para jemaah membiasakan diri banyak minum air putih. Sebab, di Tanah Suci suhu panas tak seperti di Indonesia.
Dua pemuda tanggung berinisial ASP (18 tahun) dan AA harus mendekam dalam tahanan setelah disangka memerkosa DBA, siswi sebuah SMP asal Gunung Anyar Tambak, Kota Surabaya
Viral di media sosial, satu unit mobil Toyota Fortuner dengan pelat dinas Polda Jawa Barat 7-VIII terlibat kecelakaan di Tol Layang Mohamed bin Zayed (MBZ).
Terbongkar! SYL dan Istri Beli Dua Tas Mewah Dior Senilai Rp 105 Juta Pakai Uang Kementan
Nasional
7 Mei 2024
Eks Kepala Sub Bagian Rumah Tangga Pimpinan Biro Umum dan Pengadaan Kementerian Pertanian (Kementan), Raden Kiky Mulya Putra bersaksi di sidang kasus korupsi Kementan RI.
Gambar-gambar tersebut beragam, dari tentara Israel yang tersenyum dan mengacungkan senapan di depan matahari terbenam hingga konten yang lebih sadis
Selengkapnya
Partner
Temukan kecanggihan Lenovo Tab M8 Gen 2 HD, tablet dengan desain mewah dan fitur terbaik untuk hiburan maksimal. Ulasan mendalam tentang Lenovo Tab M8 Gen 2 HD.
JELANG LAWAN GUINEA, Tiba di Paris, Garuda Muda Langsung Adaptasi Cuaca Prancis yang Agak Dingin
Wisata
15 menit lalu
Pemain Timnas U-23 Indonesia, Ikhsan Nul Zikrak, mengakui masih sedikit lelah, seusai mengikuti latihan perdana Garuda Muda di Stade Leo Lagrange, Besancon, Prancis
Berikut ini ramalan zodiak untuk Rabu, 8 Mei 2024. Hari ini, setiap zodiak akan merasakan energi yang mendukung untuk mencari keseimbangan dalam kehidupan mereka.
JELANG LAWAN GUINEA, Shin Tae-yong Ingin Kebugaran Pemain Tetap Terus Terjaga dengan Baik
Wisata
43 menit lalu
Pelatih Timnas U-23 Indonesia, Shin Tae-yong (STY) berkonsentrasi untuk menjaga kebugaran pemain, jelang menghadapi Guinea di Paris (9/5/2024) pada laga play-off
Selengkapnya
Isu Terkini