- VIVAnews/Tri Saputro
VIVAnews - Kuasa Hukum Agus Condro, Firman Wijaya mengaku ketidakhadiran Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD sebagai saksi yang meringankan kliennya lantaran kesibukan Mahfud sebagai Ketua MK. Padahal, Mahfud MD, sudah mengaku siap hadir.
"Mahfud sudah menyatakan kesediaanya untuk hadir hanya ada proses administrasi saja, surat itu sudah sampai tapi tidak bersamaan dengan waktu beliau dan beliau sibuk," kata Firman Wijaya di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Senin 23 Mei 2011.
Menurutnya kehadiran Mahfud sangat penting untuk menjelaskan benang merah dalam kasus ini. "Ya tentu juga penting, nanti aja kita beri kesempatan supaya benang merah dalam kasus ini jelas," kata Firman.
Meski begitu, Mahfud sudah mengkonfirmasi ketidakhadirannya melalui pesan singkat ke Agus Chondro dan akan bersedia hadir pada sidang berikutnya hari Kamis, 26 Mei 2011 mendatang. "Ya karena beliau sudah kirim kabar ke Pak Agus dan siap datang."
Sementara itu, sidang yang menghadirkan saksi dari ICW Adnan Topan Husodo dengan agenda keterangan saksi bagi Agus Chondro. Dalam keterangannya, Adnan mengaku sempat dimintai konsultasi Agus Condro terkait pemberian travel check atas dirinya. Adnan menganjurkan Agus untuk melaporkan ke KPK.
"Agus Condro ke ICW menceritakan kasus yang terdakwa tahu, subtsansinya bahwa dirinya telah menerima cek Rp250 juta yang sudah dibelikan apartemen dan kendaraan. Kami meyakinkan Agus Condro supaya melaporkan sendiri ke KPK," terang Adnan.
Nasib 2 Debt Collector Ambil Paksa Mobil Polisi, Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional
Berita tentang nasib dua debt collector yang hendak mengambil paksa mobil Aiptu Fandri di parkiran salah satu pusat perbelanjaan di Kota Palembang jadi yang terpopuler.
