- VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis
VIVAnews - Panitia seleksi pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi berharap praktisi hukum Bambang Widjojanto yang kerap disebut BW ikut mendaftar kembali dalam pencalonan pimpinan KPK. Sebelumnya Bambang kandas dalam pencalonan lalu saat bersaing melawan Busyro Muqoddas.
"Ya Pak BW kami harap ikut mendaftar lagi, karena dia orang yang berkualitas. Selain itu dokumen-dokumennya juga sudah ada pada kami," kata anggota panitia seleksi Renald Kasali di Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu 11 Juni 2011.
Renald mengungkapkan, sampai saat ini sudah ada 19 orang yang mendaftar. Pendaftaran akan ditutup pada 20 Juni mendatang. "Memang masih sepi peminat. Tapi biasanya ramai di akhir pendaftaran ditutup," tambahnya.
Renald menambahkan nantinya pansel akan menyerahkan 10 nama ke DPR. Untuk itu Renald berharap Mahkamah Konstitusi segera mengeluarkan keputusan uji materi undang-undang yang mengatur masa jabatan Ketua KPK Busyro Muqoddas.
"Saya harapkan MK mengeluarkan fatwa sebelum 15 juni, apakah keputusannya itu berlaku empat atau satu tahun. Jangan sampai pak Busyro kembali mendaftar, ini kan lucu," jelasnya.
Sementara itu, pada kesempatan yang sama Staf Khusus Presiden Bidang Hukum Denny Indrayana berharap Ketua KPK terpilih adalah orang yang tidak miliki kepentingan sehingga mampu menjalankan fungsi KPK dengan maksimal. "Kriteria normatif seperti tertuang dalam undang-undang. Tapi yang pasti pimpinan KPK itu harus setengah malaikat," kata Denny. (umi)
Nasib 2 Debt Collector Ambil Paksa Mobil Polisi, Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional
Berita tentang nasib dua debt collector yang hendak mengambil paksa mobil Aiptu Fandri di parkiran salah satu pusat perbelanjaan di Kota Palembang jadi yang terpopuler.
