- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews – Penyakit aneh yang diderita Dora Indriyanti Tri Murni, masih menjadi misteri bagi dunia kedokteran. Gadis tangguh berusia 25 tahun itu mengeluarkan keringat darah apabila sedang berpikir keras. Kondisi itu membuatnya dirujuk ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta Pusat.
Ayah Dora, Indra, menceritakan, Dora sempat terjatuh dari ketinggian saat masih bekerja di Batam, selepas ia menamatkan SMA. “Kejadian itu sudah lama, sekitar lima tahun lalu. Saat itu Dora sempat dirawat di rumah sakit di Batam,” kata Indra ketika ditemui di RS M Djamil, Padang – rumah sakit tempat Dora menjalani perawatan selama dua minggu, sebelum ia dirujuk ke RSCM Jakarta
Indra lupa dari lantai berapa Dora jatuh, karena kejadian itu sudah cukup lama. “Entah dari lantai dua atau tiga,” ujar Indra yang tidak menceritakan secara detail kondisi Dora pasca jatuh dari ketinggian itu. Namun dokter subspesialis hematologi dan onkologi Irza Wahid yang sempat menangani Dora mengatakan, jatuhnya Dora dari ketinggian itu tak ada hubungannya dengan penyakit Dora saat ini.
Gaya hidup Dora yang cenderung mengerjakan pekerjaan laki-laki dan membuatnya tidur hanya dua jam sehari selama beberapa tahun belakangan, juga dinilai Irza bukan menjadi penyebab penyakit aneh Dora. Penyebab penyakit Dora, kata Irza, dipicu oleh tiga hal spesifik.
“Gangguan pembuluh darah, gangguan trombosit, dan gangguan pembekuan darah,” papar Irza. Ketiga hal itulah yang menyebabkan Dora mudah mengalami pendarahan.
“Mungkin saja cara hidup Dora berpengaruh pada kesehatannya, tapi soal apakah hal itu membuat pori-pori kepalanya sering mengeluarkan darah, perlu dibuktikan secara ilmu kedokteran,” kata Irza.
Laporan: Eri Naldi | Padang, umi
DPP Berani Ungkap Indonesia sedang Dilanda Krisis Paling Berbahaya
Ketua DPP BERANI, Lorens Manuputty menyoroti tiga krisis yang terjadi di Indonesia saat pelantikan tersebut. Menurut dia, Indonesia saat ini sedang mengalami krisis yang
