- antaranews.com
VIVAnews - Wakil Ketua DPR RI, Pramono Anung menegaskan, ditunjuknya Jenderal Pramono Edhie Wibowo sebagai Kepala Staf Angkatan Darat tidak mengagetkan. Pramono sendiri mengaku cukup mengenal ipar presiden itu ketika menjadi ajudan Megawati Soekarno Putri saat menjadi presiden.
"Sebenarnya ditunjuknya Pramono bukan kejutan baru, kalau melihat karier yang bersangkutan. Saya cukup mengenal saat dia jadi ajudan Ibu Mega," kata Pramono di Gedung DPR, Kamis, 30 Juni 2011.
Menurut Pramono, Edhie termasuk prajurit yang bersinar dalam karienya. "Mau tidak mau, suka tidak suka relatif kariernya mulus dan lancar. Ketika dia masuk di Koppassus, Pangdam Siliwangi, Pangkostrad dan KSAD. Kalau dilihat dari yang lain kariernya jauh lebh lancar," ujarnya.
Menurut dia, Edhie merupakan lulusan terbaik di angkatannya. "Ketika jadi ajudan Ibu Mega cukup humble. Dia jua lulusan terbaik," jelasnya.
Pramono berpandangan, terpilihnya Edhie bukan karena punya kedekatan dengan presiden. Tapi, terpilihnya Edhie karena memang yang paling tepat. "Orang bisa melihat dalam perspektif berbeda-beda. Saya postif saja, wajar kalau kakak punya kedekatan dengan adik. Kalau ada dua orang yang sama prestasinya, akan memilih secara emosional yang lebih dekat," ujarnya.
Menurut Pramono, tantangan Edhie menjawab keraguan publik bahwa dia ditunjuk karena ipar bukan karena prestasi. "Ketika dia jadi KSAD dipertanyakan orang, ini tantangan," ujarnya.
Apakah pemilihan Edhie juga bentuk persiapan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sebagai calon presiden 2014?
"Kemunculannya menjadi Kasad dipersiapkan jadi capres atau tidak itu akan dibuktikan sejarah. Itu urusan internal partai lain," kata mantan Sekjen PDIP itu. (adi)
Usai Sepi Peminat, Pemerintah Kasih Gratis Konversi Motor Listrik
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) resmi memberikan konversi motor listrik secara cuma-cuma atau gratis untuk masyarakat. Bagaimana cara ikut programnya?
