- ANTARA/Andika Wahyu
VIVAnews - Ketua Kelompok Regulasi Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Fithriadi Muslim mengatakan selama ini PPATK telah proaktif melakukan analisis terhadap transaksi keuangan yang dilakukan mantan Bendahara Umum Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin.
"Sejak jadi tersangka pada 30 Juni, memang banyak ditemukan transaksi mencurigakan," kata Fithriadi, dalam diskusi "Polemik" Radio Trijaya di Jakarta, Sabtu, 9 Juli 2011.
Fithriadi menjelaskan, setidaknya ada lebih dari 100 transaksi mencurigakan ditemukan dalam analisis transaksi keuangan yang dilakukan terhadap Nazaruddin. "Selama ini ada 109 transaksi mencurigakan," ucap dia.
Dari 109 transaksi itu, enam transaksi mencurigakan sudah dilaporkan kepada aparat penegak hukum, khususnya Komisi Pemberantasan Korupsi.
Untuk menangkap Nazaruddin, Fithriadi menjelaskan, memang harus dilakukan pemutusan dengan sumber pendanaannya. "Pendekatan follow the money harus dilakukan," jelasnya.
Karena itu, Fithriadi meminta penyedia jasa keuangan membantu melaporkan transaksi keuangan yang melibatkan Nazaruddin. Saat ini, Fithriadi juga mengatakan sudah ada pertukaran informasi yang dilakukan PPATK dengan grup analisis transaksi keuangan internasional.
Langit Yunani Tiba-tiba Berubah Jadi Oranye, Ini Penyebabnya
Media sosial dibanjiri dengan gambar-gambar oanye langit di Ibu Kota Yunani yang membuat penduduk setempat dan wisatawan tercengang.
