14 Provinsi Diminta Siaga Terorisme

Ilustrasi/Penangkapan terduga teroris oleh tim Detasemen Khusus 88 Antiteror
Sumber :
  • Reza Putra

VIVAnews -- Kepolisian Republik Indonesia bersama dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI), dan Kejaksaan terus berkoordinasi untuk menanggulangi terorisme, yang tetap menjadi ancaman serius. Rapat koordinasi antarketiga institusi keamanan itu berlangsung hari ini, 25 Juli 2011.

Dalam rapat ini, Menkopolhukam, Marsekal TNI (Purn) Djoko Suyanto, Panglima TNI, Laksamana Agus Suhartono, Kepala Kepolisian RI, Jenderal Timur Pradopo, KASAD, Jenderal TNI Pramono Edhi Wibowo dan Wakil Jaksa Agung, Darmono, akan memberikan pengarahan secara langsung kepada para Kepala Polisi Reserse dan Kepala Kejaksaan Negeri. Khususnya dari 14 provinsi yang teridentifikasi sebagai kantong-kantong jaringan terorisme.

Provinsi-provinsi itu adalah Aceh, Sumatera Utara, Riau, Sumatera Selatan, Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Yogyakarta, Bali, Nusa Tenggara Barat dan Kalimantan Timur.

"Maksud koordinasi adalah menyamakan persepsi dalam rangka penanggulangan terorisme," kata Direktur penindakan Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT), Petrus Reinhard Golose dalam pembukaan rapat koordinasi di Hotel Bidakara, Jakarta, 25 Juli 2011.

Selain itu, tujuan rapat ini adalah mencari solusi dalam menghadapi kelompok jaringan terorisme, mengetahui peran, fungsi dan tanggung jawab masing-masing instansi dalam penanganan terorisme serta membangun kemitraan dalam menghadapi setiap ancaman terorisme.

Sementara itu, Menkopolhukam Djoko Suyanto mengatakan tak hanya para penegak hukum saja yang memiliki kewajiban namun semua elemen masyarakat juga harus ikut berperan aktif. "Perlu penanganan proaktif bagi kita, karena kejadian yang ada di Bima (Nusa Tenggara Barat) bisa terjadi di mana saja," kata dia. (eh)

Momen Lebaran, Bos Pos Indonesia Tegaskan Nonstop Layani Transaksi Masyarakat
[dok. Instagram @luhut.pandjaitan

Sambut Lebaran 2024, Menko Luhut: Momentum Mempererat Kerukunan Serta Kekompakan

Menko Luhut Binsar Pandjaitan dan keluarga pun mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1445 Hijriah. Minal Aidzin Wal Faidzin, mohon maaf lahir dan batin.

img_title
VIVA.co.id
10 April 2024