Harimau Sumatera Terjebak, Lapar, lalu Tewas

Harimau Sumatera Sekarat
Sumber :
  • Video Greenpeace

VIVAnews -- Sebuah video tentang nasib tragis seekor Harimau Sumatera dirilis organisasi lingkungan hidup, Greenpeace. Harimau langka itu terjebak dalam perangkap yang dibuat manusia. Selama enam hari, binatang malang itu bertahan hidup tanpa makanan dan air. Kaki kanan depannya yang terluka parah mulai membusuk dan dirubung serangga.

Para penjaga hutan yang menemukannya pada 1 Juli 2011 lalu, berusaha menyelamatkan Harimau itu. Namun, terlambat. Harimau muda berusia 18 bulan itu tewas di tengah proses evakuasi.

Seperti dimuat AP, awalnya para penyelamat yang mengevakuasi hewan malang itu berharap, ia akan selamat. Namun, ia tewas beberapa jam kemudian. (lihat videonya di sini)

Menurut aktivis Greenpeace, Zamzami, tim datang pada jam-jam terakhir Sang Harimau. Ia menggambarkan kondisi Harimau yang memancarkan aura liar dan menyambut kedatangan tim dengan raungan marah. "Setiap orang yang hadir berdiri tertegun. Diam. Melihat raja hutan menderita di rumahnya sendiri," kata dia seperti dimuat situs Greenpeace.

Harimau itu terjebak di area hutan yang dialihfungsikan. Di mana pohon-pohon ditebangi, mesin-mesin berat lalu lalang menyingkirkan potongan kayu, ranting, dan daun-daun kecoklatan. Hanya 13 kilometer jauhnya dari tempat excavator sedang bekerja adalah tempat di mana Harimau itu menghabiskan hari-hari terakhirnya: terjebak, terluka dan kelaparan, lalu tewas mengenaskan.

Kejadian ini sangat disayangkan. Sebab, Harimau Sumatera adalah spesies Harimau paling terancam di dunia. Pada tahun 1970-an jumlahnya hanya tinggal 1.000 ekor, saat ini makin menyusut. Perusakan hutan dan perburuan mengikis populasi hewan ini, sekarang tinggal 400 ekor yang tersisa.

Sebelumnya, pada Selasa 7 Juni 2011, para aktivis lingkungan Greenpeace mendemo kantor pusat Mattel -- produsen Barbie di El Segundo di pinggiran Los Angeles.

Mereka menuding Barbie berkontribusi pada perusakan hutan tropis di Indonesia, habitan Harimau Sumatera. "Buka bungkus kotak merah muda mengkilat, Anda akan menemukan rahasia kotor Barbie. Kotak bungkusnya dibuat dari kayu dari hutan tropis Indonesia yang makin terkoyak demi keuntungan kilat sejumlah oknum," kata aktivis Greenpeace, Rolf Skar, seperti dimuat Telegraph, 8 Juni 2011. (Baca selengkapnya di sini) (eh)

Pria Ini Belajar Mengemudi Bermodal Lihat Youtube, Hasilnya Mobil Hancur Tabrak Tembok
Siskaeee.

Masa Penahanan Siskaeee Diperpanjang Polisi

Kepolisian telah melimpahkan berkas kasus Siskaeee bersama 10 pemeran film porno lokal lain ke kejaksaan.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024