Polri Bantah Hanya Fokus Pencemaran Nama Anas

Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum
Sumber :
  • ANTARA/Prasetyo Utomo

VIVAnews - Markas Besar Polri membantah ada tebang pilih dalam penanganan kasus Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum versus mantan Bendahara Umum Demokrat M Nazaruddin. Polri menepis anggapan bahwa kepolisian hanya fokus pada kasus pencemaran nama baik Anas Urbaningrum dan bukan kasus Nazaruddin. 

"Ya, dua-duanya harus diproses. Nanti kalau Nazar sudah tertangkap, jadi mudah. Ya nanti semuanya sama-sama enak," kata Kepala Divisi Humas Polri Inspektur Jenderal Polisi Anton Bachrul Alam di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu 3 Agustus 2011.

Menurut Anton, penanganan kasus Nazaruddin akan semakin mudah bila buron polisi internasional itu sudah dibekuk. Nazaruddin sendiri saat ini sudah menjadi tersangka kasus proyek pembangunan Wisma Atlet Sea Games di Palembang, Sumatera Selatan. Kasus ini kini ditangani KPK.

Dalam kasus pencemaran nama baik Anas Urbaningrum dengan terlapor Nazaruddin, polisi mengaku tidak hanyan fokus pada laporan Anas. Tapi juga akan memproses kasus yang menjerat Nazaruddin.

Dalam kasus pencemaran nama baik, Markas Besar Polri telah memeriksa saksi ahli yang diajukan Anas. Pekan depan, pemeriksaan akan dilanjutkan. "Untuk minggu depan penyidik akan memeriksa beberapa saksi ahli, kemudian juga saksi tindak pidana," kata Anton.

Anton membenarkan ada tiga saksi yang diajukan kasus ini. Ketiganya berinisial HS, AG, dan M. Salah seorang diantaranya merupakan saksi ahli bahasa.

Tim pengacara Anas telah mengajukan sejumlah bukti pemberitaan media sebagai bukti pencemaran nama baik yang dilakukan oleh bekas bendahara umum Demokrat itu. Selain itu, penyidik memeriksa dua saksi dari DPP Demokrat. Mereka adalah  Hutomo Subekti dan Amal al Gozali.

Usai pemeriksaan salah satu saksi terlihat menghindari kerumunan wartawan. Salah satu saksi yang diajukan Anas memilih lewat pintu belakang Bareskrim Polri. "Ya mungkin lewat belakang. Mungkin mereka menganggap riskan berhubungan dengan wartawan," kata mantan Kapolda Jawa Timur ini.

Kebakaran Toko Bingkai di Mampang, Karyawan Sempat Dengar Ledakan Sebelum Api Muncul
Asia Business Council 2024.

Asia Business Council 2024, Menko Airlangga Kasih Bukti Ketahanan Ekonomi Indonesia

Perekonomian Asia diproyeksikan akan cukup tangguh di masa depan meski dihadapkan dengan kondisi perekonomian global yang dihantui gejolak geopolitik saat ini.

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024