- VIVAnews/Tri Saputro
VIVAnews - Menjelang musim mudik Lebaran tahun ini, Aparat Polres Bogor akan menyebar ratusan personilnya di sepanjang jalur alternatif di wilayah Bogor. Sementara untuk keperluan pengamanan selama Operasi Ketupat Lodaya 2011, Polres Bogor menyiagakan sekitar 1.800 personil gabungan dari semua fungsi di jajaran Pores Bogor.
Ribuan personil itu akan ditempatkan di sejumlah titik rawan di sepanjang jalur alternatif yang dilintasi para pemudik. "Pengamanan jalur alternatif juga melibatkan personil masing-masing Polsek,” ujar Kapolres Bogor Ajun Komisaris Besar Polis Herry Santoso, Sabtu 6 Agustus 2011.
Herry menjelaskan, dalam rangka persiapan pengamanan selama mudik dan Idul Fitri 1432 hijriyah, pihaknya sudah menyiapkan konsep dan persiapan pengamanan yang akan dipaparkan dalam rapat koordinasi (Rakor) dengan seluruh pimpinan Muspida di Kabupaten Bogor.
“Sudah kita siapkan konsep pengamanan termasuk berapa banyak personil yang disiapkan untuk pengamanan tersebut, lokasinya dan titik-titik mana saja yang akan mendapatkan pengamanan,” katanya.
Untuk tahun ini, Polres Bogor akan memperhatikan sejumlah jalur alternatif seperti Jalan Raya Jonggol dan Cariu dengan menempatkan aparat pengamanan personil gabungan Polres Bogor dan Polsek setempat. Pihaknya juga akan membangun pos pengaman di lokasi-lokasi di sepanjang jalur tersebut.
Selain Jonggol dan Cariu, jalur lainnya yang juga mendapatkan pengamanan adalah mulai dari Dramaga hingga ke Jasinga yang berbatasan dengan Tangerang. “Selain jalur alternatif wilayah timur bogor, kita juga prioritaskan pengamanan untuk jalur alternatif di wilayah Bogor bagian Barat,” katanya.
Sementara itu Bupati Bogor Rachmat Yasin menjelaskan, seluruh perbaikan dan pemeliharaan jalan di wilayah Kabupaten Bogor akan selesai pada H-7 Idul Fitri.
Perbaikan jalan itu kata Rachmat Yasin sebagai upaya pelayanan dari Pemkab Bogor bagi masyarakat yang akan melaksanakan mudik Idul Fitri ke kampungnya masing-masing. “Jalan yang masih rusak, terus kita lakukan perbaikan. Diharapkan pada H-7 Idul Fitri, semua proses pengerjaan sudah selesai, sehingga kegiatan mudik tidak terganggu,” ujarnya.
Sementara itu Kepala Dinas Binamarga dan Pengairan Helmi Gustian menjelaskan, untuk tahun ini pihaknya fokus pada persiapan jalur alternatif untuk mudik. Pemkab Bogor telah mempersiapkan 30 jalur alternatif mudik bagi masyarakat. Ke-30 jalur alternatif itu diantaranya, untuk wilayah Barat mulai dari Leuwiliang- Kampung Sawah, Jampang - Ciseeng, Gerendong - Janala, Ciseeng dan Prumpung.
Untuk wilayah selatan mulai dari Cigombong - Cisalada, Caringin - Cibadak, Pamoyanan – Palasari- Cikereteg dan Pancawati. Dan wilayah Timur, mulai dari Citeureup – Tajur - Leuwibilik, Cibadak – Sukamakmur.
Komposisi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran Tunggu Penetapan Resmi KPU
Meski Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka telah resmi menjadi Presiden terpilih dan Wakil Presiden terpilih, pasca putusan MK, tapi pembahasan soal menteri belum
