Nazaruddin Dibekuk Saat Akan Keluar Kolombia

Bendahara Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin
Sumber :
  • ANTARA/Andika Wahyu

VIVAnews - Buronan kasus pembangunan Wisma Atlet, Muhammad Nazaruddin akhirnya ditangkap di Cartagena, Kolumbia. Nazaruddin tertangkap dengan menggunakan paspor palsu atas nama M Syahruddin. Nazaruddin dibekuk sesaat akan meninggalkan Kolombia.

Menteri Koordinator Politik Hukum dan HAM, Djoko Suyanto belum menjelaskan secara detail proses penangkapan mantan bendahara Partai Demokrat itu. "Menurut informasi tertangkap saat yang bersangkutan akan keluar dari negara itu," kata Djoko Suyanto di Kantor Presiden, Jakarta Pusat, Senin 8 Agustus 2011.

Meski disebut sesaat akan meninggalkan Kolombia, namun Djoko tidak mengetahui Nazaruddin tertangkap di bandar udara atau di pelabuhan. "Saya tidak tahu tertangkap di mana," kata mantan Panglima TNI ini..

Nazaruddin sendiri telah di bawa ke Bogota, Ibukota Kolombia, untuk mempermudah proses selanjutnya. Duta Besar RI Untuk Kolombia, Michael Manufandu, sudah menemui Nazaruddin. Menurut Djoko, Nazaruddin meminta Dubes untuk mendampingi NAzar.

Djoko menambahkan, presiden tidak memberi batas waktu kapan Nazaruddin dibawa pulang ke Indonesia. "Intinya bisa secepatnya di bawa ke sini," kata Djoko. Selanjutnya, tambah Djoko Nazaruddin bisa di proses di KPK.

Nazaruddin menjadi buronan dalam kasus suap Wisma Atlet Sea Games di Jakabaring, Sumatera Selatan. Nazar pergi ke Singapura sebelum dicekal dan ditetapkan sebagai tersangka pada 23 Mei 2011. Nazar kemudian terdeteksi di Kuala Lumpur dan sejumlah negara lainnya.

Dari persembunyiannya, lewat BlackBerry Massenger, Nazar membongkar orang-orang dibalik kasus suap Wisma Atlet. Dia juga membeberkan kasus lain menyangkut Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum. Tapi Anas membantah keras. (sj)

Politikus Senior PDIP Sebut Prabowo Banyak Kesamaan dengan Bung Karno
Epy Kusnandar di Jumpa Pers Teater

Epy Kusnandar Pemeran Kang Mus Preman Pensiun, Ditangkap Polisi Karena Kasus Narkoba

Polres Metro Jakarta Barat telah berhasil menangkap aktor senior pemain sinetron Preman Pensiun, Epy Kusnandar, yang akrab disapa Kang Mus berinisial EK karena narkoba.

img_title
VIVA.co.id
10 Mei 2024