- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews - Satu hari puasa ramadhan sudah dilalui Muhammad Nazaruddin di dalam tahanan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok.
Walau fisiknya nampak lemas, mantan Bendahara Umum Partai Demokrat itu tetap berpuasa. Nasi, sayur buncis dan ikan tongkol menjadi sajian sahur Nazaruddin pagi tadi.
"Tadi malam beliau sahur. Makannya banyak," ujar Humas Mako Brimob AKBP K. Budiman di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Minggu 14 Agustus 2011.
Sebenarnya, rumah tahanan Mako Brimob, kata Budiman membolehkan penghuni membawa makanan dari luar. Namun, kata Budiman, harus terlebih dulu berkoordinasi dengan kepala rutan.
Kepada Kepala Rutan Kompol Basuki, Nazar sempat menanyakan hak-haknya selama menjadi penghuni rutan. "Dijelaskan karutan seperti komunikasi dengan orangtua, semuanya harus dikoordinasikan dengan karutan," kata Budiman.
Siang tadi Nazaruddin sempat meminta petugas untuk memanggilkan dokter. Nazaruddin minta diperiksa kondisi fisiknya. "Saya panggilkan dokter. Karena beliau minta diperiksa. Tetapi secara fisik saya lihat dia biasa-biasa saja. Masih bisa bicara dengan enjoy," tutur Budiman.
Nazaruddin dimasukkan sel di blok B. Dalam satu blok itu, hanya ada Nazaruddin. Di dalam blok ada tempat tidur, sofa dan lemari kecil. "Kalau pendingin ruangan ada, tapi mati," imbuhnya.
Disebut Gak Bisa Bayar Cicilan Tanpa Lesti, Rizky Billar Tantang Netizen
Rizky Billar juga menyebut sudah tidak pernah melalukan cicilan sejak tahun 2020 lalu. Dia mengaku sudah tidak lagi mau terlibat dengan Riba.
