Wapres Boediono Terpaksa Jadi Politisi

Pansus Century: Boediono
Sumber :
  • VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis

VIVAnews - Mantan Perdana Menteri Inggris Tony Blair yang juga politisi senior Partai Buruh di Inggris bertemu dengan Wakil Presiden Boediono di Istana Wakil Presiden. Dalam kesempatan itu, Boediono sempat mengatakan kepada Blair bahwa dirinya bukanlah seorang politisi seperti Tony Blair.

"Saya ini teknokrat," kata Boediono seperti dikutip Deputi Sekretaris Wakil Presiden Bidang Politik, Dewi Fortuna Anwar, usai mendampingi Boediono menerima Tony Blair di Istana Wakil Presiden, Jakarta Pusat, Selasa 23 Agustus 2011.

Dewi tidak tahu mengapa Boediono mengatakan dirinya bukan politisi kepada Tony Blair. Tapi, perbincangan itu terjadi sesaat keduanya tengah panjang lebar membahas Unit Kerja Presiden untuk Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4). Saat itulah, Boediono bercerita.

"Tetapi, sekarang saya dipilih menjadi Wakil Presiden. Jadi mau tidak mau, saya harus jadi politisi," kata Dewi mengutip Boediono.

Mendengar pernyataan Boediono, Blair merespons. Menurut Blair, saat ini justru para politisi harus banyak belajar dari kalangan teknokrat. "Karena harus melakukan manajemen yang serius," Dewi mengutip Blair.

Saat masih menjabat Perdana Menteri, Blair tidak hanya mengarahkan semua pihak untuk belajar manajemen pemerintahan. Tapi, sangat penting juga untuk mendalami ilmu manajemen di dunia swasta. "Masuk juga ke dunia swasta, sehingga memiliki pengalaman di dunia swasta," kutip Dewi.

Tony Blair sudah seminggu berlibur di Indonesia. Tony Blair datang ke Indonesia bersama keluarga. Rencananya, Tony Blair juga akan mengunjungi Bali dan Lombok.

Usulan Kejaksaan Izinkan Lima Smelter Perusahaan Timah Tetap Beroperasi Disorot
Jemaah haji Indonesia mendengarkan khutbah Subuh jelang wukuf.

Cegah Informasi Simpang Siur, Jemaah Haji Diimbau Tak Bagikan Kabar Tidak Benar di Media Sosial

Menurut Direktur Bina Haji PHU Arsad Hidayat, jemaah haji diminta tidak asal membagikan informasi yang beredar di media sosial yang belum jelas kebenarannya.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024