- Antara
VIVAnews - Dokter Aisha Wardhana, relawan Indonesia yang sempat hilang di Somalia, akhirnya selamat dan kini berada di Qatar. Aisha mengaku sempat diculik dan mengalami luka tembak di bagian bahu.
"Dia cerita mengalami luka tembak waktu diculik," kata Vice President Partnership dan Communication Aksi Cepat Tanggap, Syuhelmaidi Syukur, dalam perbincangan dengan VIVAnews.com di Jakarta, Selasa 6 September 2011.
Menurut Syuhel, penculikan dan penembakan yang dialami dokter Aisha itu bukan terjadi di Somalia, seperti yang diduga selama ini. Lokasi kejadian itu berlangsung di Kenya, tepatnya di sekitar kota Garissa.
"Kejadiannya di sekitar kota Garissa menuju Mogadishu, Somalia. Kapan kejadiannya? Dia tidak cerita soal itu, masih syok," kata Syuhel. Tetapi, dokter Aisha tidak menceritakan kronologi rinci penembakan yang mengenai bahunya itu.
Saat tertembak, dokter yang merupakan relawan lepas dari ACT itu dibawa keluar Kenya. Beruntung dokter Aisha selamat. "Dia ditangkap dan dibawa keluar Kenya," ujar dia.
Komunikasi yang terjalin antara pihak ACT dengan dokter Aisha hanya melalui pesan BlackBerry Messenger. Komunikasi baru berlangsung lagi sejak semalam hingga pagi ini.
Aisha pergi ke Somalia dengan jaringan dan biaya sendiri. ACT sempat mengundang Aisha untuk berangkat dalam tim kemanusiaan yang dikirim ke Somalia, tapi yang bersangkutan menolak. (art)
J&T Express Kembali Hadirkan J&T Connect Run 2024, Tiket Telah Resmi Dijual
J&T Express, perusahaan ekspedisi berskala global kembali menghadirkan J&T Connect Run setelah menuai kesuksesan di tahun pertamanya pada 2023 lalu.
