- VIVAnews/Banjir Ambarita
VIVAnews - Ruang tunggu terminal Bandara Wamena Papua, ludes dilahap api sekitar pukul 02.30 WIT dini hari, Senin 26 September 2011. Dugaan awal, api timbul akibat korsleting. Tidak ada korban jiwa tapi kerugian materi diperkirakan sekitar Rp9 milliar.
"Sumber api masih dalam penyelidikan, tapi dugaan awal api awalnya berasal dari ruang Karantina dan Kantin Taxi Airport, kemudian merembet membakar ruang kedatangan dan keberangkatan," kata Kepala Bidang Humas Polda Papua Komisaris Besar Polisi Wachyono, Senin 26 September 2011.
Hingga saat ini, polisi masih mengusut penyebab kebakaran. Saat api menjalar, upaya pemadaman sudah dilakukan tetapi tidak maksimal. Sehingga api terus membesar dan membakar bandara.
"Telah dilakukan upaya pemadaman dan evakuasi barang dari gedung bandara, tapi tidak mampu menahan laju api yang terus merembet membakar seluruh gedung bandara," kata dia. Api baru bisa dipadamkan menjelang pagi, setelah seluruh gedung ludes terbakar.
"Api sulit dijinakkan dan baru pagi ini berhasil, saat ini lokasi sudah diamankan dan tim sedang melakukan olah TKP (Tempat Kejadian Perkara). Sekaligus menyelidiki penyebab dan latar belakang kebakaran," jelas dia.
Sementara, Kapolres Jayawijaya Ajun Komisaris Besar Polisi I Gede Sumerta Jaya menyatakan, polisi masih menyelidiki penyebab kebakaran. Sumerta membenarkan bahwa dugaan awal, api bersumber dari ruang karantina kemudian membakar seluruh gedung.
"Tapi untuk memastikan itu, kami masih akan mendatangkan tim Labfor dari Makassar," kata dia.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran itu, tapi menurut Sumerta, kerugian materi akibat ludesnya gedung bandara, diperkirakan Rp9 milliar. "Perkiraan awal, kerugian sekitar rp9 milliar, nilai gedung dan isinya yang tidak sempat diselamatkan," paparnya. (Laporan: Banjir Ambarita, Papua)
Kendarai Sepeda Motor Baru, Pelajar SMA di Brebes Terlindas Truk
Rasa senang bisa memiliki sepeda motor baru untuk ke sekolah, justru berbuah petaka dialami Faizal Hadi Winata, seorang pelajar SMA Negeri 2 Brebes, Jawa Tengah.
