Prediksi Inggris Soal Terorisme Harus Dikaji

Perketat Keamanan Pasca Bom Solo
Sumber :
  • Foto:ANTARA/Nyoman Budhiana

VIVAnews - Prediksi Kementerian Luar Negeri Inggris yang menyatakan Semarang, Surabaya dan Solo menjadi target teroris harus disikapi dengan bijaksana agar tak menyulut konflik baru. Demikian kata mantan anggota Jamaah Islamiyah (JI) Nasir Abas.

Menurutnya, hasil analisis Kementrian Luar Negeri Inggris merupakan hasil pengalaman dan interogasi teroris yang tertangkap di ketiga daerah tersebut. "Saya kira itu analisa dari pengalaman sebelumnya dari orang-orang yang sudah ditangkap di daerah situ," katanya di Jakarta, Rabu, 28 September 2011.

Menurutnya tidak baik menggeneralisir suatu kota sebagai sarang teroris ataupun rawan serangan teroris. Pemahaman ini bisa memicu konflik serius.

Ia menilai aksi bom solo hanya upaya untuk mengadu domba antara umat Islam dan Kristen sehingga memicu konflik nasional. Aksi bom Solo ini persis seperti aksi bom Natal yang dilakukan Hambali untuk memecah belah umat Islam dan Umat kristen.

Dalam situs Kementrian Luar Negeri Inggris, www.fco.gov.uk, Pemerintah Inggris menyatakan telah memprediksi Solo menjadi target teroris, selain beberapa daerah lain di Pulau Jawa. "Kami yakin setelah Cirebon, target selanjutnya Semarang, Surabaya, termasuk Solo."

Pemerintah Inggris mengeluarkan travel advisory bagi warganya yang hendak berkunjung ke Indonesia. Mereka mengatakan bahwa serangan teroris masih menjadi ancaman. Selain rumah ibadah dan bangunan milik pemerintah, teroris juga menyasar tempat berkumpul ekspatriat atau turis mancanegara. (sj)

Soal PKB Gabung di Pemerintahan Prabowo, Cak Imin: Sudah Cethowelo-welo, Jelas Terpampang
Uang dolar AS dan rupiah.

Melemah di Level Rp 16.220 per Dolar AS, Rupiah Diproyeksi Menguat

Perubahan arah kebijakan moneter AS dan memburuknya ketegangan geopolitik di Timur Tengah dan Eropa membuat ekonomi keuangan global berubah cepat. Hal itu bayangi rupiah.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024