- Antara/ Widodo S Jusuf
VIVAnews - Wakil Ketua Badan Anggaran DPR Tamsil Linrung sangat yakin dirinya tidak akan ditetapkan menjadi tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi. Tetapi, Tamsil bisa menjadi tidak yakin bila hukum yang ditegakkan tidak memenuhi rasa keadilan.
"Yakin, selama hukum itu ditegakkan secara adil," kata Tamsil Linrung sebelum mengikuti paripurna di gedung DPR, Jakarta, Selasa 4 Oktober 2011.
Tetapi, keyakinan Tamsil bisa berubah total bila ada pihak-pihak lain yang campur tangan dalam kasus yang kini menyeret namanya. Dalam kasus dugaan suap di Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi ini, salah satu tersangka pengusaha Dharnawati menyebut ada sejumlah pihak yang meminta jatah proyek.
Salah satu nama yang disebut Dharnawati adalah Iskandar Prasodjo alias Acoz sebagai utusan Tamsil Linrung. Tamsil sendiri mengaku mengenal Acoz. Tetapi, Tamsil kenal Acoz sebagai sesama aktivis mahasiswa.
Acoz dikenalnya kemudian menjadi aktivis LSM. Terakhir berkomunikasi dengan Acoz sekitar tiga bulan lalu. Tamsil membantah keras telah menerima sejumlah dana dalam kasus ini.
"Kalau ada intervensi-intervensi, ada target seperti yang disebutkan media, bahwa saya disebut-sebut sebagai bakal terpidana, wah itu... (tidak diteruskan)," kata Tamsil.
Tamsil menegaskan bahwa tidak menutup kemungkinan akan ada yang intervensi dalam kasus ini. Kriminalisasi seperti yang dialami pimpinan KPK. Apakah merasa ada keganjilan pemeriksaan? "Saya tidak pernah bilang begitu. Asalkan itu dilakukan dengan proses peradilan yang benar," kata dia. (eh)
Kata Pelatih PSS Soal Drama 3 Penalti dan Kartu Merah Saat Lawan Persik
Juara bertahan LavAni Allo Bank Electric menargetkan kembali menjadi juara Proliga musim 2024. Target juara ini jika bisa terwujud di Proliga 2024
