Massa Minta Gubernur "Jewer" Bupati Badung
- Wima Saraswati/VIVAnews
VIVAnews – Puluhan orang dari Koalisi Masyarakat Anti Korupsi (Komak) Bali berdemo langsung di hadapan Gubernur Bali Made Mangku Pastika. Mereka menuntut pengusutan berdirinya hotel yang diduga dimodali buronan Bantuan Likuidasi Bank Indonesia (BLBI) Djoko Tjandra.
Pendemo menghadang Gubernur Bali yang baru saja selesai menghadiri Sidang Paripurna di DPRD Bali, Jumat 7 Oktober 2011.
“Kedatangan kami ingin menyampaikan dua hal. Pertama, kami tidak menghalangi investasi di Bali. Tetapi harus ditelisik siapa yang menginvestasikan modalnya di Bali. Kami menolak keras buronan negara semacam Djoko Tjandra bisa berinvestasi di Bali.
Kedua, kami menuntut sikap tegas Gubernur untuk mengusut kasus ini,” kata Koordinator Komak, Nyoman Gede Antaguna di hadapan Gubernur Bali.
Pendemo lainnya, Nyoman Mardika, meminta kepada Gubernur untuk 'menjewer' Bupati Badung lantaran tak berkoordinasi dengan provinsi terhadap segala proses perizinan untuk Djoko Tjandra. “Kami minta gubernur untuk mengajarkan bupati good government. Tak masuk akal pembelaan bupati yang menyebut tak mengenal Djoko Tjandra.”
Menjawab hal itu, Pastika meminta waktu untuk melakukan penelusuran lebih jauh. Ini penting, katanya, agar kinerja Pemprov Bali nantinya tak tumpang tindih dengan instansi lainnya.
“Kami terimakasih atas aspirasi ini. Tetapi prinsipnya Pemprov Bali akan bertindak atas hal ini, yang mana buronan Djoko Tjandra berinvestasi di Bali,” jelas Pastika.
Usai menemui Gubernur Pastika, pendemo lalu mendatangi Ketua Komisi I DPRD Bali, Made Arjaya, untuk menyampaikan tuntutan yang sama. Didampingi Ketua Pansus Perda RTRW Bali, Wayan Disel Astawa, Arjaya menjelaskan ihwal batalnya pembentukan Pansus Djoko Tjandra.
“Pansus tidak kita bentuk karena memang sudah terang benderang semua. Jadi percaya saja, kami tak akan mundur satu langkah pun untuk menuntaskan kasus ini. Kami menduga ini bagian dari mafia yang bermain, ada jejaringnya,” kata Arjaya. Puas mendapat jawaban, puluhan demonstran itu akhirnya membubarkan diri dengan tertib. (Laporan: Bobby Andalan, Bali)
Apple Bagi-bagi Undangan
Apple akan menggelar hajatan perdana di tahun ini yang bertema 'Let Loose' bakal digelar pada 7 Mei merilis tablet iPad Pro dan iPad Air serta Apple Pencil.
