Demo Freeport

Satu Brimob Tewas, Dua Wartawan Dianiaya

Aksi demonstrasi berdarah PT Freeport
Sumber :
  • REUTERS/ Muhammad Yamin

VIVAnews -- Polisi mengatakan, aksi demo pekerja Freeport yang berujung anarkis, selain menewaskan salah seorang pekerja, dan melukai pekerja lainnya, juga menewaskan anggota Brimob. Wartawan pun tak luput dianiaya dalam peristiwa itu.

Juru Bicara Polda Papua Kombes Wachyono mengatakan, anggota Brimob yang tewas, bernama  Briptu Jamil dari  Resmob Satuan Por 2 Den D Brimob Mabes Polri. "Ia tewas dikeroyok para pekerja Freeport yang demo, bahkan senjatanya juga dirampas dan hingga kini belum ditemukan," paparnya, Senin 10 Oktober 2011.

Lanjutnya, anggota Brimob tersebut tewas di Rumah Sakit. "Ia tidak bisa diselamatkan, akibat lukanya yang parah," ungkap dia.

Kata Wachyono, pihaknya sampai saat ini, masih mencari pelaku pengeroyokan. "Kami masih mencari pelaku pengeroyokan," papar dia.

Sementara itu, wartawan harian Cahaya Papua, Duma Tato Sanda dan wartawan Radar Timika Syahrul babak belur dianiaya para pekerja yang melakukan aksi demo. Kamera, telepon seluler, dan juga sepeda motor mereka dirampas.  “Mereka tiba-tiba memukul saya, juga menarik paksa kamera, kemudian motor dirampas,” kata Duma.

Pemukulan terjadi ketika mereka meliput pembakaran tiga buah truk milik Freeport. Para pekerja mengamuk setelah tersiar kabar seorang rekannya meninggal tertembak dalam saat unjuk rasa berlangsung. “Saya sudah bilang saya wartawan, tapi mereka terus memukul, saya lari tapi masih dilempari dengan batu, untung ada orang yang datang menyelamatkan pakai motor, kalau tidak saya bisa mati karena dipukul banyak orang,” tukasnya.

Duma yang dipukul nyaris pingsan. Ia menyesal berada dalam situasi buruk tersebut. “Dalam pelarian itu saya dibuntuti sekitar sepuluh orang. Sandal yang saya pakai terlepas. Beberapa dari mereka melempar saya dengan batu,” ucapnya.

Duma mendapat luka di sekujur tubuh. Pelaku yang memukul bertubuh besar dan berambut ikal. “Saat visum, ditemukan memar dan pembengkakan di tulang pipi, luka di bibir atas, lidah terluka, pembengkakan dan memar di punggung kanan, pinggang kiri dan dada kanan. Ditemukan juga luka di tiga jari kaki kanan,” katanya.

Ia berharap pelaku diproses hukum dan barangnya dikembalikan. “Saya tidak terima pemukulan ini, mereka karyawan yang harus dihukum, saya sudah laporkan ini ke polisi.”

Juru Bicara Serikat Pekerja, Julius Parorongan menandaskan akan memanggil karyawan yang berbuat ulah. “Saya akan cek, ini memang keterlaluan, saya tidak sangka pekerja bisa seanarkis ini, usai ada yang ditembak tadi, karyawan memang mulai susah diatur,” ujarnya lagi.

Laporan: Banjir Ambarita| Papua

Amnesty International Sebut Pelanggaran HAM di RI Semakin Buruk, Aparat Paling Banyak Terlibat
Forum bisnis Women in Industry 4.0

Peringati Hari Kartini, Peran Perempuan dalam Industri 4.0 Jadi Sorotan di Hannover Messe 2024

Peran perempuan dalam industri 4.0 jadi bagian dari Business Forum bertema ‘Forging Smart and Sustainable Industry’ dalam gelaran Hannover Messe 2024.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024