- Reuters/Mal Langsdon
VIVAnews - Sebanyak 33 anggota Generasi Muda Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (GEMA MKGR) Jawa Timur akhirnya berhasil diselamatkan setelah satu jam terjebak di dalam lift di gedung Empire Palace, Jalan Embong Malang, Surabaya. Penyebab lift itu berhenti di tengah jalan diduga karena kelebihan muatan.
Ketua MKGR Provinsi Jatim, Gatot Sudjito mengatakan informasi yang didapat dari manajemen, penyebab matinya lift itu diduga akibat kelebihan muatan. Kapasitas maksimal seharusnya 24 orang, tetapi sebanyak 33 orang masuk semua agar bisa segera turun.
Gatot menyayangkan tidak adanya petugas di dalam lift. Selain itu, Gatot mempertanyakan tidak berfungsinya fasilitas otomatis lift saat kelebihan muatan. Mereka terjebak lift saat akan turun dari lantai 5 ke lantai 1.
"Saya juga heran, biasanya yang kita tahu kalau kelebihan orang, pintu lift tidak mau menutup serta terdengar suara peringatan. Tapi ini tidak, terus bagaimana," kata Gatot saat ditemui VIVAnews.com di lokasi, Minggu 16 Oktober 2011.
Mereka yang terjebak lift baru saja dilantik dalam acara "Pelantikan Pengurus DPD Ormas MKGR dan GEMA MKGR Provinsi Jawa Timur'. Acara dihadiri Ketua Umum MKGR, Priyo Budi Santoso. Mereka kini sudah diselamatkan dan berada di lantai dasar.
"Kondisinya baik, hanya satu orang sempat pingsan mungkin karena terlalu lama terjebak di dalam lift sehingga sesak nafas. Lainnya sekarang sedang makan, mereka baik-baik saja," kata Gatot. Gatot mendesak polisi melakukan pemeriksaan dugaan kelalaian manajemen gedung.
Periksa Saksi
Kapolsek Genteng, Komisaris Polisi Budi Sentosa, yang datang ke lokasi belum berani menyimpulkan penyebab macetnya lift besar yang ada di gedung itu. "Kami baru akan meminta penjelasan soal itu, jadi maaf belum bisa disimpulkan," kata Budi Sentosa.
Rencananya, polisi akan memeriksa sedikitnya lima orang anggota GEMA MKGR sebagai saksi. Pemeriksaan juga dilakukan kepada pihak manajemen gedung untuk mengetahui duduk permasalahan.
"Itu untuk sample, akan kita mintai keterangan 5 orang dari anggota GEMA MKGR yang ikut terjebak lift. Juga manajemen untuk menjelaskan soal itu," kata Budi.
Saat ini kondisinya sudah normal, dan ke-32 anggota GEMA MKGR sudah boleh pulang. (Laporan: Tudji Martudji | Surabaya / ren)