Salah Tangkap, 2 Terduga Teroris Dibebaskan

Penggeledahan Rumah Mertua Terduga Muchamad Syarif
Sumber :
  • VIVAnews/ Muhamad Solihin

VIVAnews - Markas Besar Kepolisin RI membebaskan dua terduga teroris yang berasal dari dua kota di Jawa Barat dan Jawa Tengah.

Korban salah tangkap ini berinisial E warga asal Dusun Sinar Galih, Desa Sinar Tanjung, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar. Dia ditangkap tim Densus pada Sabtu 8 Oktober 2011 sekitar pukul 23.30 WIB.

Sementara, korban salah tangkap lainnya berinisial H warga asal Cikatomas, Kabupaten Tasikmalaya. Dia ditangkap pada Minggu 9 Oktober 2011 pukul 16.00 WIB.

"Beberapa waktu lalu memang ada penangkapan, tapi setelah dilakukan pendalaman, ternyata yang bersangkutan tidak ada hubungannya dengan teroris," kata Juru Bicara Polri, Inspektur Jenderal Anton Bachrul Alam di Markas Besar Kepolisian RI, Selasa 18 Oktober 2011.

Anton mengatakan, setelah dikalukan pemeriksaan dan polisi menyadari salah tangkap, malam itu juga keduanya dipulangkan. Namun, kata Anton mereka masih dalam pengawasan Polri.

"Karena masih bisa dilakukan pemanggilan kalau dibutuhkan yang mengaitkan dengan yang bersangkutan," kata Anton.

Penangkapan kedua orang ini, merupakan hasil pengembangan dari penangkapan Yahya dan Borju yang ditangkap di Bekasi serta Heru yang ditangkap di Pasar Senen, Jakarta Pusat.

"Namun setelah dilakukan pemeriksaan tidak ada hal yang berkaitan," kata dia. (umi)

Nikita Mirzani Beberkan Pemicu Kandasnya Jalinan Asmara Hingga Soal Kesetiaan
Dokumentasi BNPB

3 Orang Tewas Imbas Longsor dan Banjir Lahar Dingin di Wilayah Gunung Semeru

Banjir Lahar Dingin yang dipicu oleh intensitas hujan yang tinggi di wilayah Gunung Semeru membuat meluapnya debit air Daerah Aliran Sungai (DAS).

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024