Jaksa Penuntut Soeharto Jadi Kepala PPATK

Kepala PPATK Yunus Husein
Sumber :
  • Antara/ Rosa Panggabean

VIVAnews - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sudah menunjuk pengganti Yunus Husein sebagai Kepala Pusat Pelaporan Analisis dan Transaksi Keuangan (PPATK). Dia adalah mantan Direktur Hukum dan Regulasi Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan, Muhammad Yusuf.

"Beliau pernah menjadi jaksa terbaik se-Indonesia pada 2003 dan pernah menjadi Jaksa Penuntut Umum kasus mantan Presiden Soeharto," kata juru bicara PPATK, M. Natsir Kongah, kepada VIVAnews.com, Selasa 25 Oktober 2011.

Menurut Natsir, Yusuf merupakan jaksa karir yang memiliki integritas yang sangat baik. Selama empat tahun berkarir di PPATK, dia sangat disegani dan memiliki karisma.

"Beliau pernah menjadi Kepala Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan, Kajari Bogor, dan terakhir Wakil Kepala Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Tinggi DKI," katanya.

Rencananya, Yusuf akan dilantik Presiden SBY di Istana Negara, Jakarta Pusat, sekitar pukul 11.00 WIB. Petang nanti, sekitar pukul 15.00 WIB, dia akan berdiskusi dengan media bersama mantan Kepala PPATK Yunus Husein.

Natsir berharap, kepemimpinan Yusuf bisa membuat PPATK lebih optimal lagi dalam membantu penegakan hukum, mencegah, dan memberantas tindak pidana pencucian uang. "Serta dapat membenahi manajemen internal agar lebih baik lagi," kata Natsir.

Masa jabatan Yunus Husein berakhir pada Sabtu 22 Oktober 2011 lalu. Yunus saat ini sedang menjalani proses seleksi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi.

Depok Jadi Tuan Rumah Pembukaan Pendaftaran PPK untuk Pilkada 2024
Ilustrasi konser musik.

Diduga Terganggu, Komika Usir Ibu Menyusui dan Bayinya saat Pertunjukkan

Komika Amerika Serikat (AS) Arj Barker memancing kontroversi setelah aksinya mengusir seorang ibu yang sedang menyusui bayinya di tengah pertunjukan.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024