Akibat Ospek, Mahasiwa USU Medan Tawuran

Bentrokan di Kampus UNM Makassar
Sumber :
  • ANTARA/Yusran Uccang

VIVAnews - Tawuran antar mahasiswa kembali terjadi di Kota Medan, Senin, 31 Oktober 2011. Setelah tawuran terjadi di Kampus Nommensen beberapa hari lalu, kali ini tawuran serupa terjadi di kampus Universitas Sumatera Utara (USU).

Dua kelompok yang terlibat tawuran berasal dari mahasiswa Fakultas  Teknik yang berhadapan dengan mahasiswa Fakultas Pertanian yang bergabung dengan Fakultas Ekonomi. Diduga tawuran tersebut merupakan lanjutan masalah ketika pelaksanaan orientasi studi dan pengenalan kampus (Ospek) beberapa waktu lalu.

Dalam tawuran tersebut sejumlah mahasiswa mengalami luka akibat terkena lemparan batu. Sebanyak, 2 unit sepeda motor juga terbakar dalam tawuran tersebut. Namun, belum ada satu pun dari kedua pihak yang diamankan.

Sempat terjadi aksi kejar antara kedua kubu yang berseteru. Dalam aksinya, mereka membawa batu, bambu dan kayu. Dari kejadian ini, dua buah sepeda motor dirusak oleh massa. Belum diketahui adanya korban dari aksi tawuran ini.

Kapolresta Medan, Kombes Tagam Sinaga, yang sudah berada di lokasi terlihat langsung melerai aksi, namun tak digubris oleh kedua belah pihak. Wartawan yang ingin meliput kejadian itu pun tidak diperbolehkan masuk ke dalam area kampus yang berada di Jalan dr Mansyur, Medan itu.

Supriadi salah seorang petugas pengamanan kampus yang ditemui di lokasi mengatakan, aksi tawuran terjadi dua kali dalam sehari.  “Pertama jam 10 pagi. Kemudian jam 1 siang tadi yang besarnya. Dua motor milik mahasiswa ada yang dibakar. Tak tahu dari pihak mana,” ujar Supriadi.

Sementara itu, seorang yang mahasiswa mengaku dari Fakultas Teknik yang saat ditemui membawa batu dan kayu balok mengatakan, pihak mereka yang pertama kali diserang oleh gabungan dari mahasiswa Ekonomi dan Pertanian.

“Kami disini hanya membela diri. Buktinya dua sepeda motor kawan kami hangus dibakar. Ini dendam lama mereka yang tak terima waktu kejadian Ospek dulu,” ujar mahasiswa yang enggan menyebutkan namanya sambil menghapus darah keluar dari luka di lengannya tersebut.

Puluhan personil kepolisian hingga berita ini diturunkan masih terus berjaga-jaga di lokasi tawuran. Belum diketahui secara pasti berapa orang yang diamankan dalam bentrokan tersebut.

Sementara itu, dari pantauan suasana kampus sendiri masih terlihat mencekam. Mahasiswa kedua fakultas masih terlihat di lokasi bentrok dan belum membubarkan diri. Padahal aksi mereka sudah dilerai oleh pihak kepolisian.

Kapolsek Medan Baru Ajun Komisaris Donny Alexander yang ditemui di lokasi kejadian mengatakan, pihaknya belum mengetahui apa penyebab pasti tawuran antar mahasiswa tersebut. “Tapi kami mengimbau kepada mahasiwa yang merasa jadi korban agar membuat laporan untuk diproses,” tukasnya.

Kemenkominfo Gelar Kegiatan Chip In "Menjadi Warga Digital yang Cakap, Beretika dan Berdaya"

Laporan: ALA | Medan

Bule Amerika yang menganiaya pecalang di Bali ditangkap polisi

Aniaya Pecalang di Bali, Polisi Tangkap Dua Bule Amerika

Polisi menangkap dua turis asing berkewarganegaraan Amerika yang melakukan penganiayaan terhadap pecalang di Bali

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024