- VIVAnews/ Luqman Ramadhi
VIVAnews -- Setelah Bali dan Solo, pelaku teroris Umar Patek kembali menjalani rekonstruksi hari ini. Rekonstruksi berlangsung di Jakarta dan sekitarnya.
Juru Bicara Polri, Komisaris Besar Boy Rafli Amar, mengatakan rekonstruksi hari ini berlangsung di tujuh tempat yaitu di daerah Condet, Pamulang, dan Bekasi -- di mana Umar Patek pernah singgah dan melakukan aktivitas.
"Rekonstruksi dilakukan di Rumah Mukhsin, di Jalan Surilang No. 29 Kelurahan Kampung Gedong, Pasar Rebo rute jalan raya tengah Kompleks Kuwera sebelah kavling 11 No. 27," ujar Boy, Rabu 2 November 2011.
Selain di daerah Condet, rekonstruksi juga dilakukan di wilayah Pamulang yang dilakukan di dua tempat. "Pertama di Kontrakan Hasan Nur Jalan Madrasah RT 01 RW 03, kontrakan No 9, dan di kontrakan Dulmatin dan UP di jalan Salak No 5 RT 04 RW 04," ujar Boy.
Di Depok, rekonstruksi akan dilakukan di rumah milik Bayu yang menampung UP di Jalan Lamandau 5 No 29 Sukmajaya Depok.
Dilanjutkan di kawasan Kampung Melayum di kontrakan milik UP yang berada di depan Masjid Al Abbasiyah. "Kontrakan nomor 2, tingkat, warna kuning." Sementara di Bekasi, Umar Patek akan dibawa ke kontrakan milik Budi.
Tersangka Lain
Selain Patek, rekonstruksi juga melibatkan tersangka lain yakni, Warsito, Ruqayah, Shibgoh, Harry kuncoro, dan Budi.
Berdasarkan pantauan, Umar Patek dan istrinya Ruqoyah berada di rumah milik Mukhsin. Diduga umar patek pernah menginap di rumah ini. Saat ini proses rekonstruksi sedang berlangsung. Patek dan istrinya -- yang menggunakan jubah hitam dan cadar memasuki pintu rumah. Sementara Umar Patek menggunakan seragam tahanan warna oranye.
berdasarkan keterangan salah satu anggota polisi, ini adalah rekonstruksi yang kelima. Yang pertama dilakukan di Depok mulai pagi tadi pukul 06.00 WIB.
Seperti diketahui, awal Maret yang lalu, aparat Pakistan menangkap Umar bersama Istrinya di Abbottabad, kota yang sama di mana Osama Bin Laden tewas. (ren)