Banjir Bandang Sumbar

2 Jasad Ada di Tengah Laut, 4 Masih Hilang

Banjir di Pesisir Selatan, Sumatera Barat
Sumber :
  • Antara/ Junisman

VIVAnews - Dua jenazah korban banjir bandang di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, ditemukan terapung-apung di tengah laut. Diduga kuat, dua korban ini perempuan, warga Pasir Putih, Kecamatan Lengayang yang terseret banjir bandang Kamis dinihari 3 November 2011 kemarin.

Saat ini, tim Search and Rescue (SAR) sedang berupaya menjemput korban dengan membawa kantong mayat. "Mudah-mudahan bisa cepat dievakuasi sehingga bisa disemayamkan secara layak," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pesisir Selatan Nasariadi pada VIVAnews.com, Jumat 4 November 2011.

Dua jenazah ini ditemukan tak jauh dari Pulau Aur yang jaraknya sekitar 8 mil dari bibir pantai Pasir Putih, Kecamatan Lengayang. Korban banjir yang dinyatakan hilang itu, juga kehilangan tempat tinggal. Banjir bandang menghanyutkan kediamannya.

"Jenazah mereka ditemukan nelayan setempat yang sedang mencari ikan," tambah Nas. Sebelumnya, tim SAR gabungan juga menemukan televisi dan lemari pendingin di lokasi yang tak berapa jauh jaraknya dari penemuan dua jenazah ini.

Menurut data BPBD setempat, korban tewas akibat banjir bandang ini sebanyak enam orang. Tiga orang adalah perempuan yang berasal dari Pasir Putih—daerah di bibir pantai Samudera Hindia.

Saat ini tim SAR masih berupaya menemukan empat jenazah korban banjr bandang Pesisir Selatan yang saat berita ini diturunkan masih belum ditemukan. Berikut nama-nama korban meninggal yang diterima VIVAnews.com dari BPBD Pesisir Selatan:

1. Kibit, laki-laki (60 tahun)
2. Rayos, laki-laki (30 tahun)
3. Azil, laki-laki (1 tahun)
4. Symtia, wanita (22 tahun)
5. Ismaidarnis, wanita (32 tahun)
6. Melia, wanita (6 tahun)

Keenam korban ini dinyatakan meninggal karena hilang sejak kemarin. Kibit, Rayos, dan Azil hilang saat berada di sungai bersama empat temannya di Air Haji. "Satu dari mereka selamat, tiga orang ini hanyut dibawa banjir bandang, dan hingga saat ini belum ditemukan," kata Nas. (Laporan: Eri Naldi |  Padang, umi)

Kemenkominfo Gelar Kegiatan Chip In "Menjadi Warga Digital yang Cakap, Beretika dan Berdaya"
Bule Amerika yang menganiaya pecalang di Bali ditangkap polisi

Aniaya Pecalang di Bali, Polisi Tangkap Dua Bule Amerika

Polisi menangkap dua turis asing berkewarganegaraan Amerika yang melakukan penganiayaan terhadap pecalang di Bali

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024