KPI Akan Klarifikasi Silly-Fifie-tvOne

Fifie Buntaran
Sumber :
  • VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis

VIVAnews - Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) akan memanggil manajemen tvOne untuk meminta penjelasan soal acara penggalangan dana amal yang dipermasalahkan Valencia Mieke Randa, atau yang biasa disapa Silly, pendiri Blood for Life Indonesia. Di blog dan Twitter-nya, Silly menuding acara itu "charity settingan".

Menurut Komisioner KPI Ezki Suyanto, pertemuan direncanakan berlangsung hari ini, Senin, 21 November 2011, pukul 12.00 WIB. Klarifikasi itu penting untuk mengetahui duduk masalah serta kronologi sebenarnya dari peristiwa itu.

"Dugaan pelanggaran belum ada. Saya masih pelajari dulu tayangannya, lalu apa yang ditulis oleh Valencia akan kami pertanyakan ke pihak tvOne," ujar Ezki kepada VIVAnews.

Selain manajemen tvOne, KPI juga akan memanggil Valencia. Dijelaskan Ezki, berdasarkan UU No. 32 Tahun 2002 tentang Penyiaran, hubungan KPI hanyalah dengan stasiun penyiaran saja. "Tetapi, jika pihak tvOne ingin mengundang panitia yang menyelenggarakan acara charity tersebut lebih baik, agar lebih jelas semuanya," kata dia.

General Manager News and Sports tvOne, Totok Suryanto, menyatakan pihaknya akan hadir memenuhi undangan KPI. Mereka akan menjelaskan duduk perkara masalah itu dan memastikan tidak ada rekayasa apapun dalam liputan tvOne tentang acara itu. Supaya duduk persoalannya menjadi terang, pihak tvOne juga meminta KPI untuk sekaligus dikonfrontir dengan Valencia dan Fifie Buntaran dari panitia penyelenggara acara amal itu.

Belasan Desa di Luwu Terisolasi akibat Banjir dan Longsor, BNPB Kerahkan Helikopter dan Pesawat

"Jangan sampai tvOne dibawa-bawa, karena media lain juga meliput," ujarnya.

Totok menegaskan tvOne bukanlah penyelanggara acara charity sepertiĀ  dipermasalahkan Silly. TvOne datang untuk meliput acara itu atas undangan Fifie Buntaran sebagai penyelenggara. "TvOne tidak ada kaitan sama sekali dengan penyelenggaraan kegiatan charity itu," ujarnya. (kd)

Pertemuan Prabowo Subianto dengan Surya Paloh Nasdem

Pengamat Ingatkan Prabowo Bahaya Politik Merangkul yang Kebablasan

Pendiri Haidar Alwi Intitute (HAI) mengingatkan Presiden terpilih Prabowo Subianto untuk tidak kebablasan dalam merangkul lawan politik masuk dalam koalisi.

img_title
VIVA.co.id
7 Mei 2024