Sopir Mogok, Pelabuhan Lampung Sempat Lumpuh

bongkar muat di pelabuhan peti kemas Panjang Bandarlampung
Sumber :
  • Antara/ Kristian Ali

VIVAnews - Ratusan sopir truk Pelabuhan Panjang, Lampung yang tergabung dalam Asosiasi Angkutan Pengemudi Pelabuhan Panjang (A2P3) kembali melakukan aksi mogok massal, Kamis 1 Desember 2011 sore.
 
Aksi ini akibat dari tidak diindahkannya kesepakatan yang telah ditandatangani oleh berbagai pihak di Pelabuhan Panjang oleh PT. Pelindo Lampung, tentang sistem bongkar muat barang. Akibat aksi mogok ini sistem pengangkutan barang dari kapal ke gudang di Pelabuhan Panjang sempat lumpuh.

Para supir menilai, pihak Pelindo telah melanggar kesepakatan tentang sistem bongkar. Kesepakatan yang ditandatangani oleh berbagai pihak, antara lain Dinas Perhubungan, Administrator Pelabuhan Panjang, Pelindo, Polresta, dan lain-lain yang ditandatangani pada 29 Oktober 2011 lalu,  adalah bahwa komiditi tertentu seperti pupuk, garam, jagung, dan lain-lain yang diimpor dari luar negeri yang akan dibongkar di Pelabuhan Panjang akan dikemas dalam bentuk karung, bukan sistem curah.
 
“Kami meminta agar Pelindo tetap menggunakan sistem bongkar secara packing (karung), bukan sistem curah,” ungkap Agus Safrudin, Ketua A2P3 kepada VIVAnews.com.
 
Ia menilai kesepakatan tersebut tidak ditindak lanjuti, bahkan tidak dilaksanakan. Selain itu,  tindakan Pelindo yang mengerahkan angkatan laut (lanal) satu pleton, sebagai tindakan memancing  aksi anarkis karena permasalahan ini belum menemukan titik terang.
 
Sementara menurut General Manager PT Pelindo, Doso Agung, aksi mogok yang dilakukan oleh A2P3 tersebut tidak ada urusannya dengan pihak Pelindo. “Pelindo hanya bertugas memastikan bongkar muat berjalan lancer, sesuai dengan SK Gubernur Lampung No 270/3544/ii.03/2011 pada 15 November 2011 Tentang fasilitas penyelesaian permasalahan pengemudi angkotan bongkar muat barang Pelabuhan Panjang,” ujarnya.
 
Menurutnya dalam surat itu pelaksanaan bongkar komoditi curah harus dilakanakan dalam bentuk kemasan. Pihak Pelindo akhirnya menggunakan truk mereka sendiri yang telah dimodifikasi untuk mengangkut barang akibat pemogokan para sopir ini.
 
Ia juga mengatakan dikerahkannya satu pleton lanal tersebut hanya untuk menjaga keamanan pelabuhan, tidak untuk membenturkan massa dengan aparat TNI. (eh)

Laporan: Andry Kurniawan l Lampung

Ria Ricis Bahas Soal Tidur Bertiga Anak, Netizen: Nifas Masa Iya Mau Pacaran Mulu
Buah pepaya.

7 Manfaat Luar Biasa Buah Pepaya untuk Kesehatan Tubuh, Bisa Jaga Kesehatan Kulit

Buah pepaya (Carica papaya) adalah buah tropis yang terkenal dengan rasa manisnya dan kandungan nutrisinya yang kaya, terutama bagi tubuh sehingga semakin sehat.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024