- VIVAnews/RHA
VIVAnews - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terpilih Abraham Samad melakukan silaturrahmi dengan puluhan tokoh dan aktivis di Sulawesi Selatan. Dalam silaturahmi itu, Abraham tampak mengenakan masker. Tapi bukan pertanda tengah terserang penyakit flu.
Silaturahmi itu dilakukan di sekretariat Komite Pemantau Legislatif (Kopel) Sulawesi, Jalan Batua Raya, Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu 4 Desember 2011. Ada yang berbeda dari penampilan Abraham Samad dalam silaturrahmi bersama sejumlah koleganya itu. Abraham menutup mulutnya dengan masker.
Sikap yang diperlihatkan Abraham tentu saja bukan tanpa makna. Bukan juga karena sedang sakit. "Ini bukan sakit flu yah, tapi ini adalah simbol irit bicara," kata Abraham.
Abraham menambahkan, sebagai Ketua KPK terpilih dirinya tidak mau terlalu banyak bicara. Abraham ingin fokus bekerja untuk membebaskan Indonesia dari korupsi.
"Saya tidak mau dibilang hanya banyak bicara tapi tidak bekerja apa-apa. Jangan sampai mau dibilang ingin popular atau jadi selebriti," kata mantan Ketua Anti-Corruption Committee Sulawesi Selatan ini.
Sementara itu, sejumlah tokoh masyarakat Sulawesi Selatan memberi masukan kepada Abraham untuk lebih hati hati dan protektif terhadap diri sendiri. Seperti bawa air minum sendiri ketika naik ke pesawat.
"Kami juga mengimbau sebisa mungkin jangan main golf, tenis dan menerima undangan makan di restoran mewah," kata Ketua Komite Pemantau Legislatif Sulawesi, Syamsuddin Alimsyah.
Ia juga mengharapkan Abraham bekerja sepenuh hati dan dapat membawa semangat Baharuddin Lopa, mantan Jaksa Agung, asal Polewali Mandar, Sulawesi Barat. Laporan: RHA, Makassar (adi)
Hubungannya Diduga Retak karena Orang Ketiga, Begini Kata Syifa Hadju Soal Perselingkuhan
Menurut Syifa Hadju, setiap orang dalam sebuah hubungan pasti akan belajar menerima kekurangan pasangan masing-masing.
