- VIVAnews/Tri Saputro
VIVAnews - Wakil Kapolri Komisaris Jenderal Polisi Nanan Soekarna menegaskan agar seluruh personel Polri tidak segan mengingatkan dan melaporkan atasannya yang diduga kuat melakukan korupsi. Jangan takut.
"Saya mewakili Kapolri dan 400 ribu anggota Kepolisian berharap agar acara ini bukan formalitas bersama tapi momentum mencegah menolak korupsi," kata Nanan Soekarna di kantor KPK, Jakarta Selatan, Jumat 9 Desember 2011.
Hal itu disampaikan Nanan Soekarna dalam rangka memperingati Hari Anti-Korupsi Internasional yang diperingati pada 9 Desember dan berpusat kantor KPK. Sejumlah instansi dan Kementerian juga hadir dalam peringatan ini.
Nanan menyoroti bahwa persoalan korupsi di Kepolisian adalah karena ketidakberanian bawahan mencegah atasan melakukan korupsi. Hambatan lainnya, para bawahan tidak bisa menolak perintah atasan masing-masing yang menyuruh melakukan korupsi.
Di samping itu, Nanan berharap agar seluruh elemen masyarakat tidak kompromi dengan polisi yang korup dalam level apapun. "Kami berharap dievaluasi, mengingatkan, menegur dan melaporkan termasuk saya. Sesuai prosedur agar tercegah dari korupsi," kata Nanan.
Acara peringatan Anti-Korupsi yang digelar di halaman KPK ini rencananya akan menampilkan parade ekspresi seni budaya dan kampanye musik antikorupsi.
Acara yang berlangsung hingga pukul 21.00 WIB malam nanti akan dimeriahkan dengan pembacaan puisi oleh Taufik Ismail, pegelaran wayang Sudjiwo Tedjo dan Doel Sumbang. (umi)
Beri Selamat ke Prabowo-Gibran, Perindo Sampaikan 4 Sikap
Wakil Ketum Partai Perindo Angela Tanoesoedibjo menyampaikan sikap partai mewakili Ketua Umum Hary Tanoesoedibjo, pasca keputusan MK dan penetapan Prabowo-Gibran pemenang
