KPK Ditantang Berantas Korupsi di Istana

Jumpa Pers Ketua KPK Periode 2011-2015 Abraham Samad
Sumber :
  • VIVAnews/ Muhamad Solihin

VIVAnews - Lima pemimpin Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mulai bekerja. Dipimpin Abraham Samad, pimpinan baru KPK ini ditantang untuk mulai memberantas korupsi di lingkungan istana.

"KPK harus memulainya dari Istana. Tidak perlu juga langsung ke kasus besar yang sarat intervensi politik seperti Centurygate (skandal bail out ke Bank Century),” kata Koordinator Gerakan Indonesia  Bersih, Adhie M Massardi, Selasa 20 Desember 2011. “Bidik saja menteri-menterinya dulu, yang notabene berkasnya sudah lengkap di KPK."

Dia mencontoh beberapa kasus korupsi yang menyeret nama menteri seperti skandal hibah kereta dari Jepang, suap wisma atlet SEA Games, dan suap di Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi.

Tapi kalau mau secara instan dan “murah meriah” dalam mendongkrak rating serta kepercayaan publik kepada KPK yang sangat terpuruk sekarang ini, Adhie menyarankan agar Abraham dkk mengikuti langkah yang pernah dilakukan Antasari Azhar di masa awal memangku jabatan ketua KPK. "Menangkap, mengadili, dan memenjarakan besan Presiden Yudhoyono, Aulia Pohan," kata juru bicara kepresidenan di era Gus Dur ini.

Menurut anggota Komite Pengawas KPK ini, Abraham dkk sangat tahu KPK didukung seluruh elemen masyarakat. Dengan demikian, dia menganggap bahwa pimpinan baru harus sudah tahu apa yang akan dilakukan selama menjabat kursi strategis di pemberantasan korupsi ini. (ren)

Selain Perpanjangan Kontrak, Erick Thohir Ungkap Perbincangan dengan Shin Tae-yong di Qatar
Suasana autogate di bandara soekarno-hatta, tangerang

Musim Mudik Lebaran 2024, TPI Imigrasi Soetta Catat Pergerakan Penumpang Naik 10 Persen

Kenaikan jumlah penumpang itu yang pergi meninggalkan Indonesia atau ke luar negeri.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024