Polisi Bebaskan 16 Mahasiswa di Solo

Massa bentrok di Bima, NTB
Sumber :
  • ANTARA/Rinby

VIVAnews - Sebanyak 16 mahasiswa dari elemen Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Surakarta yang ditangkap Polisi saat aksi demo solidaritas Bima, akhirnya dibebaskan. Rencananya aksi demo tersebut akan tetap digelar selama satu pekan hingga pengusutan kasus kerusuhan Bima tuntas.

Penangkapan belasan mahasiswa tersebut dilakukan saat aksi demo solidaritas Bima yang mereka gelar berakhir bentrok dengan aparat. Setelah itu, massa aksi pun membubarkan diri dan masuk ke dalam area kampus Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS).

Tak berselang lama, puluhan mahasiswa dari berbagai elemen mahasiswa seperti IMM, HMI, PMII dan BEM UMS, kembali menggelar aksi turun ke jalan menuntut rekan-rekannya dibebaskan. Selain membakar dua ban bekas, para demonstran juga meneriakkan berbagai kecaman atas tindakan polisi yang menangkap rekan-rekannya. 

Ketika waktu adzan Mahgrib berkumandang, mereka menggelar salat Mahgrib secara berjamaah di tengah jalan. Setelah menggelar aksi demo selama tiga jam, sekitar pukul 19.00 WIB, akhirnya sebanyak 16 mahasiswa yang ditangkap pun dibebaskan.

"Yang penting rekan-rekan mahasiswa bebas dulu. Entah besok-besok urusannya seperti apa, kita pikir besok," kata kuasa hukum para mahasiswa, Badrus Zaman kepada VIVAnews, Selasa 27 Desember 2011.

Dijelaskan dia, ada beberapa mahasiswa yang ditahan menderita luka dan telah mendapatkan perawatan di poliklinik Polres Sukoharjo. "Kita besok mau membawa mahasiswa yang sakit ke rumah sakit untuk mengetahui luka-lukanya," ujarnya.

Sementara itu, salah seorang peserta aksi, Mohammad Noer mengatakan, mahasiswa yang telah dibebaskan sebagian mengalami trauma psikis. Hal ini terkait proses penangkapannya yang tidak manusiawi. "Ya beberapa mahasiwa mengalami luka karena mereka itu ditarik begitu saja ketika ditangkap," katanya.

Atas insiden tersebut, pihaknya masih akan melakukan koordinasi untuk melakukan pengusutan atas dugaan pelanggaran hak asasi manusia oleh polisi terhadap mahasiswa yang ditangkap. Dengan adanya insiden itu, lanjut dia, aksi demo solidaritas untuk kerusuhan Bima tetap akan dilakukan. Bahkan, aksi tersebut direncanakan akan berlangsung selama sepekan.

12 Fakta yang Diklaim Tak Terbantahkan Dibeberkan Kubu Ganjar-Mahfud pada Sidang PHPU

Laporan: Fajar Sodiq | Solo, umi

Ilustrasi Gelombang Tinggi

BMKG Peringatkan Masyarakat Waspadai Hujan Badai di 27 Provinsi

BMKG mengingatkan masyarakat agar mewaspadai hujan badai atau hujan yang dapat disertai petir atau kilat di sejumlah titik di 27 provinsi di Indonesia pada Kamis.

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024