- Humas Jabar
VIVAnews - Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan kembali menerima penghargaan dari Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) Republik Indonesia. Penghargaan “Transmigrasi Award” ini diserahkan Menteri Koordinasi Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono di Hotel Bidakara Jakarta Selatan, Rabu 28 Desember 2011 ini.
Ini keempat kalinya dalam bulan Desember 2011 ini, Heryawan mendapat penghargaan. Pertama saat Hari Nusantara di Dumai Riau 13 Desember, kedua Satya Lencana Kebaktian Sosial di Jogjakarta pada Peringatan HKSN 19 Desember, ketiga Parahita Ekapraya Pratama di Jakarta pada Peringatan Hari Ibu 22 Desember dan sekarang Transmigrasi Award 2011.
“Semua penghargaan tersebut merupakan apresiasi atas kinerja dan kerja keras masyarakat dan jajaran Pemerintah Provinsi Jawa Barat," kata Heryawan dalam siaran persnya. Kita harus bersyukur kehadirat Allah SWT atas apa yang sudah kita raih hingga saat ini. Semoga hal ini menjadi motivasi untuk terus berkarya demi mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Untuk itu semua prestasi yang sudah diraih agar dapat dipertahankan bahkan terus ditingkatkan pada masa mendatang."
Lebih lanjut Heryawan menyatakan penduduk Jawa Barat merupakan yang terbesar di Indonesia. Maka sudah sewajarnya bila perhatian Pemerintah Provinsi atas masalah kependudukan cukup besar. Semua kebijakan, termasuk masalah transmigrasi adalah untuk mewujudkan masyarakat Jawa Barat yang mandiri, adil dan sejahtera.
“Semua pihak didorong untuk mensukseskan program transmigrasi secara komprehensif. Para transmigran tidak hanya ditempatkan tetapi juga dilatih, dibekali dan dibantu agar mereka kelak menjadi penduduk yang memiliki kemandirian dan kemampuan memenuhi kebutuhan hidupnya sekaligus memajukan ekonomi kawasan sekitarnya,” kata Gubernur yang disokong Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Amanat Nasional itu.
Menurut Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Barat Hening Widiatmoko, penghargaan diberikan kepada Gubernur Jawa Barat karena dinilai berhasil dalam menetapkan dan menjalankan kebijakan bidang ketransmigrasian. Penjurian dilakukan oleh perwakilan sejumlah pakar dari beberapa kampus ternama. Dan Jawa Barat merupakan salah satu dari 3 Provinsi terbaik dengan bobot nilai tertinggi.
“Pemprov Jabar dalam hal ini Gubernur dinilai berhasil dalam menunjang kebijakan transmigrasi. Khususnya perhatian Pemprov Jabar terhadap para transmigrasi pasca penempatan, baik itu berupa bantuan maupun dukungan teknis dan non teknis,” kata Hening. (eh)
Akibat Rem Mendadak, Pengendara Motor Tabrak Pikap hingga Terjungkal
Baru-baru ini terjadi di media sosial, sebuah video di media sosial memperlihatkan pengendara motor menabrak sebuah mobil pikap hingga terjungkal.
