Berjudi, 8 Nenek-nenek Ditangkap Polisi

Gelar barang bukti judi
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVAnews - Ada-ada saja yang dilakukan delapan nenek ini. Di usia yang terbilang sudah memasuki uzur, masih saja  berasik ria main judi kartu daun Song Fu  bersama satu  teman lelakinya.  Permainan judi kartu itu diketahui   petugas Polsek Pontianak Utara pada  Jumat, kemarin.

Delapan  wanita lanjut usia dan satu orang lelaki ini tangkap polisi  saat menggelar judi kartu di kediaman Chan Jung Bun yang terletak di Jalan  Selat Sumba  Gang Harapan 1 Kecamatan Pontianak Utara, Kota Pontianak.

“Saya kapok main judi lagi," kata salah seorang nenek yang ditangkap, AG. "Saya tidak akan main judi lagi. Saya baru pertama kali main judi kartu  daun Song Fu. Itu pun hanya iseng-iseng saja, bukan untuk main besar-besaran,” kata AG yang berusia 79 tahun itu di hadapan petugas, Sabtu 7 Januari 2012.

Kepala Kepolisian Pontianak Utara  Komisaris Saiful Alam  menuturkan, perjudian yang dilakukan delapan wanita lanjut usia dan satu pria tersebut  dianggap telah meresahkan masyarakat  sekitar yang tinggal di sebuah kompleks perumahan.

“Kami telah menangkap delapan wanita dan satu pria saat main judi kartu daun Song Fu. Info adanya main judi itu berdasarkan laporan warga setempat yang merasa resah. Lalu, penggerebekan itu dilakukan oleh  petugas kami di lapangan pada  Jum’at  6  Januari 2012 pukul 14.30 WIB.  Delapan wanita itu  diketahui berinisial SK (40), KF (60), Hua (69), A Kim (50), A Fha (70), AC (79),  A Moy  (53) Bhu Li (55) dan satu pria inisialnya AJ (45),” tutur Saiful Alam. 

Pada saat  penangkapan itu, tambah Saiful, juga diamankan barang bukti berupa 11 kotak kartu daun Song Fu dan uang sebesar Rp149 ribu. “Selain mengamankan barang bukti, kami juga memeriksa pemilik rumah yang diketahui bernama  Chang Jung Bun.  Pada saat ini juga pemilik rumah itu masih dimintai keterangan dari penyidik. Kami akan secepatnya memproses kasus ini," kata Kapolsek.

Laporan: Aceng Mukaram | Pontianak, umi

5 Fakta Mengerikan Timnas Indonesia Usai Singkirkan Korea Selatan di Piala Asia U-23
Gedung Kampus UNU Gorontalo. (Foto: UNU Gorontalo).

Rektor UNU Gorontalo Resmi Dilaporkan Polisi atas Kasus Dugaan Pelecehan Seksual

Kasus dugaan pelecehan yang dilakukan rektor Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Gorontalo, Amir Halid kini terus berlanjut dan belasan korbannya sudah melapor ke Polisi.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024