Djoko Nilai Penembakan Aceh Terkait Pilkada

Menkopolhukam Djoko Suyanto kunjungi Hasan Tiro
Sumber :

VIVAnews - Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan, Djoko Suyanto mensinyalir berbagai kasus penembakan brutal yang terjadi di Aceh berkaitan dengan Pilkada Aceh.

"Kalau kemarin-kemarin kita melihat itu seolah-olah berdiri sendiri tidak ada kaitannya dengan Pilkada. Tetapi dengan adanya tindak kekerasan yang terus berlangsung, kemudian perobohan tiang listrik, ini kan mengingatkan kita kembali pada masa-masa konflik yang lalu," ujar Djoko sebelum RPTM membahas Rencana Pembagunan Jembatan Selat Sunda di Kantor Menko Polhukam, Jakarta, Senin, 9 Januari 2012.

Djoko menjelaskan, saat ini aparat kepolisian sedang bergerak menyelidiki berbagai peristiwa penembakan di Aceh yang mengarah ke warga pendatang.

"Yang jelas kita sangat prihatin dengan tindak kekerasan di Aceh. Sehingga itu harus ditangani dengan baik pengelolaan masalah itu," tegasnya.

Djoko juga mengaku belum mengetahui apakah ini merupakan kejahatan yang terorganisir atau tidak. "Nanti akan diadakan rapat khusus," jawabnya.

Aksi penembakan di Aceh terus terjadi belakangan ini. Sasarannya adalah warga pendatang. Selain itu, aksi penembakan dilakukan menjelang Pilkada di Aceh yang akan digelar pada 16 Februari 2012.

Sebelumnya, Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Nasir Djamil menilai, aksi penembakan di Aceh belakangan ini ditengarai terkait dengan Pilkada Aceh. Dia mengatakan, ada upaya menciptakan konflik horizontal dengan melakukan penembakan terhadap orang-orang pendatang yang tinggal di Aceh.

"Menjelang pilkada memang situasi di Aceh semakin mencekam. Ini disebabkan karena situasi dan menurut saya ada upaya membenturkan antara Aceh dengan suku tertentu," ujar Nasir dalam perbincangan telepon dengan VIVAnews.com, Minggu 1 Januari 2012.

Sementara, Gubernur NAD, Irwandi Yusuf membantah penembakan terkait dengan politik. "Setelah kami teliti, kami simpulkan, itu tidak ada urusannya dengan politik. Tetapi lebih terkait dengan ekonomi dan kesempatan kerja.  Macam mana logikanya kalau mengaitkan dengan politik?," kata dia.

Dia menjelaskan, ada kesenjangan antara penduduk asli dan pendatang. "Kecemburuan orang pribumi terhadap orang pendatang terkait lapangan kerja," kata dia usai Audiensi Muspida Aceh di Gedung Kemenko Polhukam, Jakarta, Rabu 4 Januari 2012. (umi)

Geger Video Mesum Napi Narkoba dengan Wanita di Ruangan Lapas, Lagi Diusut Kemenkumham
Vicky Prasetyo

Masuk Usia Kepala 4, Vicky Prasetyo Sudah Siapkan Kain Kafan?

Diungkap Vicky Prasetyo, perayaan ulang tahunnya yang ke-40 terasa berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024