SBY: Thariqah Bisa Jadi Pelopor Perdamaian

Presiden SBY dan Ibu Negara singgah di Cirebon
Sumber :
  • VIVAnews/Reza Putra

VIVAnews - Kaum Thariqah dan keluarga Jamiah Ahlith Thariqah diharapkan bisa menjadi contoh dan pelopor bagi perdamaian di Indonesia.

Pesan itu disampaikan Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono dalam Muktamar XI Jam’iyyah Ahlith Thariqah Al Mu’tabaroh An Nahdliyyah di Pondok Pesantren Al Munawwariyyah, Malang, Jawa Timur, Rabu 11 Januari 2012.

"Bangsa kita adalah bangsa majemuk, dengan kehendak serta aspirasi yang sangat beragam. Oleh sebab itu, thariqah sangat tepat dalam menjaga perdamaian diantara kemajemukan bangsa," kata Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Sekarang ini, lanjutnya, Indonesia hidup dalam masa demokrasi, kebebasan,
dan keterbukaan. Akibatnya kehidupan masyarakat sangat dinamis, benturan dan kekerasan bisa terjadi setiap saat, termasuk benturan antar umat beragama, suku, etnis dan daerah.

"Oleh karena itu, para ulama serta masyarakat harus bisa mengelolanya dengan arif, bijak, dan tepat," ucap SBY.

Kemudian, SBY mengungkapkan rasa optimisnya atas komitmen yang disampaikan oleh Gubernur Jawa Timur Soekarwo, Ketua Thariqah se-Indonesia, Habib Lutfi bin Ali bin Yahya dan Ketua PBNU Said Aqil Shiraj untuk berbuat yang terbaik bagi bangsa Indonesia.

"Saya terkesan atas kejernihan dan keteduhan dalam berfikir para pemimpin Jatim dan ulama di Indonesia dalam mengatasi persoalan dengan pendekatan dan cara yang mulia dan bertabat," tuturnya.

Sementara itu, Pakde Karwo. sapaan Gubernur Jatim, berharap muktamar ke XI itu dapat memberikan semangat positif, inspiratif dan dapat menghasilkan sesuatu yang terbaik untuk kemajuan organisasi serta bermanfaat bagi bangsa dan negara.

Menanggapi peristiwa Sampang, pihaknya menyebut melakukan pendekatan persuasif dengan tokoh agama dan mereka yang bermasalah.

"Para korban yang mengungsi akan kembali ke rumah secara bertahap, khususnya bagi mereka yang memiliki ternak serta yang berusia lanjut akan dikembalikan ketempat asal dengan disertai pencerahan terhadap hukum agama yang  sesuai dengan Al-Quran dan hadits, khususnya bagi pihak yang bersengketa," tutur Soekarwo.

Muktamar itu sendiri, dihadiri sekitar 8 ribu peserta berasal dari seluruh pelosok tanah air. Sebanyak 16 diantaranya berasal dari perwakilan negara sahabat, diantaranya Yaman, Abu Dabi, Malaysia, Singapura, Amerika dan Mesir.

Laporan : Tudji Martudji | Surabaya, umi

Fairuz A Rafiq Beberkan Kondisi Terkini Usai Dilarikan ke RS Bersama Buah Hati
Presiden Joko Widodo dan Yanda Zaihifni Ishak jadi saksi pernikahan

Momen Presiden Joko Widodo jadi Saksi Nikah Anak Wamenaker Afriansyah Noor

Presiden Joko Widodo bersama Yanda Zaihifni Ishak menghadiri acara pernikahan putri dari Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Afriansyah Noor.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024