Sepekan Ini Badai Siklon Tropis Landa NTB

Elang Laut di Pelabuhan Kampung Bugis, Tanjung Pinang
Sumber :
  • VIVAnews/Yuliseperi

VIVAnews - Badan Meteorologi dan Geofisika (BMKG) Nusa Tenggara Barat (NTB) menyatakan bahwa badai siklon tropis akan melanda kawasan itu hingga akhir Januari 2012 ini. Badai ini terjadi akibat pusat tekanan rendah di samudera hindia dan bagian barat Australia.

Badai akan menyebabkan angin kencang dengan kecepatan mencapai 80 kilometer per jam baik di darat maupun di laut. Ketinggian gelombang di perairan NTB akan mencapai 3 sampai 5 meter.

Menurut prakirawan BMKG Mataram, I Gede Sudika Pratama, masyarakat di wiliyah perkotaan diminta waspada dengan pohon tumbang akibat dari terjangan angin itu.

Akibat badai itu, sejumlah pelabuhan baik Pelabuhan Sape yang melayani pelayaran dari Bima ke Nusa Tenggara Timur dan Pelabuhan Lembar ditutup untuk sementara waktu. BMKG sudah mengeluarkan imbuan kepada PT Angkutan Sungai Danau Penyeberangan ( ASDP) Indonesia Ferry.

Kepala Cabang ASDP Pelabuhan Sape, Djumono mengatakan, penutupan pelayaran dilakukan dari Bima ke Labuan Bajo NTT. Seluruh pelayaran menuju Pelabuhan Padangbai Bali juga dihentikan karena cuaca buruk.

Bahkan akibat kondisi cuaca buruk itu satu kapal feri Andika Nusantara terpaksa menepi ke antara Gili Poh dan Gili Asahan, Kabupaten Lombok Barat NTB mengalami kemiringan. Sebanyak 186 penumpang berhasil dievakuasi menggunkan bus Damri.

"Sekarang Kapal tersebut sudah berada di dermaga, seluruh penumpang selamat," Kata Kepala ASDP Lembar Charda Damanik, Kamis, 26 Januari 2012.

Lebih lanjut Charda mengatakan di dalam Kapal tersebut juga terdapat 55 unit sepeda motor, delapan unit kendaraan kecil (KK), enam unit truk sedang (TS), empat truk besar (TB) dan satu bus besar. Kapal mengalami kemiringan akbat posisi kendaràan bergeser setelah tali pengaman putus akibat kapal digoyang gelombang,

"Karena kapal miring, nakoda berinisiatif untuk berlindung ke lokasi terdekat," ujarnya.

Akibat peristiwa itu hingga saat ini pelabuhan Lembar belum dapat melayani pelayaran. Dampaknya antrean kendaraan  mengular hingga 5 kilometer.

Angin kencang sejak lima hari terakhir membuat belasan pohon di Kota Mataram tumbang. Bahkan sebanyak 20 tiang PLN roboh diterpa angin kencang. Tidak heran jika dalam sepekan terakhir pemadaman listrik bergilir terjadi di sejumlah wilayah di Pulau Lombok.

Kebakaran Toko Frame di Mampang Jaksel Padam Setelah 16 Jam
Mobil-mobil terendam banjir di Dubai

Viral Muazin di Dubai Ubah Lafal Azan saat Badai, Apa Hukumnya?

Momen seorang muazin di Dubai merubah lafadz ‘Hayya alas-solaah," yang berarti ‘marilah sholat’ menjadi, ‘Shollu fii rihalikum’ viral di media sosial.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024