- ANTARA/Sahrul Manda Tikupadang
VIVAnews - Aparat dan warga kembali terlibat bentrok terkait perebutan lahan. Kali ini terjadi di Desa Batang Kumbu Kecamatan Tambusai, Kabupaten Rokan Hulu, Riau. Bentrokan terjadi Kamis 2 Fabruari 2012.
Sengketa tanah itu melibatkan warga setempat dengan pengelola perkebunan setempat, PT MAI. Warga mengklaim tanah yang digarap oleh PT MAI sebagai milik mereka.
"Bentrokan itu menyebabkan 12 orang terluka," ujar Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol Saud Usman Nasution di Jakarta, Jumat 3 Februari 2012.
Ke-12 korban luka itu berasal dari warga setempat dan aparat keamanan, yang terdiri dari security perkebunan dan anggota Brimob yang diperbantukan menjaga keamanan perkebunan milik PT MAI. "Semua korban sudah dirawat, tidak parah," ujar Saud.
Korban yang luka adalah:
1. Bambang, security PT MAI. Luka bacokan di bagian kepala dan tangan.
2. Putra Regar (20), security PT MAI. Luka bacokan di kepala dan tangan.
3. Briptu Ishak Lubis. Luka bacok bagian tangan. (Brimob)
4. Briptu Anju, luka bacok bagian kaki. (Brimob)
5. Briptu Raman kena lemparan batu di punggung. (Brimob)
6. Briptu Depari, luka bacok di bagian perut. (Brimob)
7. Ahmad Situros (30), luka tembak paha kanan. (Warga)
8. Rangko Sirait (25), luka tembak paha kanan. (Warga)
9. Franky Dorosaribu (25), luka tembak kaki kiri. (Warga)
10. Namu Shombing (30), luka tembak paha kanan. (Warga)
11. Hosmat Sihombing (30), luka tembak di betis kaki kanan. (Warga)
12. Joni Sihotang (35), luka tembak kaki kiri. (Warga)
(umi)