Abu Omar, Penyelundup Senjata Teroris

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Saud Usman Nasution.
Sumber :
  • Antara/ M Agung Rajasa

VIVAnews - Markas Besar Polri memberikan klarifikasinya terkait dengan penemuan senjata yang diduga digunakan kelompok teroris Abu Omar. Kelompok ini memiliki spesialisasi yang berbeda dengan jaringan teroris yang sudah terungkap selama ini.

PKS Usung Imam Budi Hartono Jadi Bakal Calon Wali Kota Depok, Ahmad Syaikhu: Kinerjanya Bagus

Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Saud Usman mengatakan kelompok Abu Omar tersebut merupakan kelompok teroris yang spesialis untuk menyelundupkan senjata api kepada para teroris. Jaringan ini terbongkar berkat keterangan salah satu anggota Abu Omar berinisial M yang menyerahkan diri ke Densus 88.

"Yang bersangkutan menjelaskan masih menyimpan satu pucuk senjata api laras panjang dan satu pucuk senjata api laras pendek di salah satu kawasan hutan di daerah Depok," kata Saud saat ditemui di Mabes Polri, Jakarta, Jumat 10 Februari 2012.

Berdasarkan keterangan tersebut, kemudian pada hari Kamis 9 Februari 2012, Densus menelusuri dan mengecek langsung di lapangan. Dan diketahui, info tersebut benar, ditemukan satu pucuk senjata api jenis Jungle dan FN.

"Jika kawan-kawan masih ingat beberapa waktu lalu, dari tersangka terdahulu, bahwa mereka juga menyimpan senjata api di daerah hutan di daerah Depok, kan kami cari waktu itu tapi tidak ketahuan. Itu karena senjata-senjata sudah dipindahkan ke lokasi saat ini dan sekarang sudah kami temukan," urai Saud lebih lanjut.

Saud menuturkan pihaknya saat ini masih memburu dua orang DPO lainnya. Dia meyakini dengan adanya tersangka M yang telah menyerahkan diri dan senjatanya tersebut, akan sangat membantu mengungkap kasus dan jaringan terorisme. "Ini merupakan satu pertimbangan hakim untuk meringankan hukuma  M," ujarnya.

Dia juga mengimbau dua DPO segera menyerahkan diri karena kepolisian sudah mengetahui identitas mereka. (sj)

Kondisi Terkini Chandrika Chika di Tahanan, Usai Jadi Tersangka Kasus Narkoba
ODGJ Ngamuk di Cengkareng, Mau Tikam Kakaknya

ODGJ Ngamuk di Cengkareng Mau Tikam Kakanya Sendiri, Ternyata Kabur dari Dinsos

Seorang pria berinisial A yang merupakan orang dalam gangguan jiwa (ODGJ) di kawasan Cengkareng, Jakarta Barat, mengamuk hingga nyaris menikam keluarganya sendiri. Untung

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024