Pembunuhan Berantai di Nganjuk Sejak 2011

Ilustrasi.
Sumber :

VIVAnews - Polres Nganjuk dan Polda Jawa Timur terus melakukan penyidikan terhadap M (24), tersangka pembunuhan berantai di Nganjuk, Jawa Timur.

M diketahui seorang gay yang bekerja sebagai pembantu di rumah Mr J. Berdasarkan keterangan yang digali dari M, polisi menemukan informasi bahwa dirinya telah melakukan pembunuhan sejak 2011 yang lalu.

"Kita sudah tangkap M. Tahun 2012 ada 6 kejadian, 2011 9 kejadian. Jadi korban ada 15 orang," kata Humas Polda Jatim Komisaris Besar Polisi Hilman Thayib saat dihubungi VIVAnews, Rabu 15 Februari 2012.

Dia menuturkan, M bekerja di rumah Mr J yang kebetulan seorang guru di salah satu SMP di Nganjuk. Dua 'sejoli' ini lantas menjalin hubungan spesial sampai kemudian berhubungan sesama jenis. Sayangnya, sang majikan kemudian berselingkuh dengan banyak pacar gelapnya.

"Tersangka lantas mendaftar pacar-pacar gelap itu melalui handphone majikan. Dan diajak ketemu, kemudian diracun," ujarnya.

Sejauh ini, enam korban sudah ditemukan. Empat meninggal dunia dan dua selamat. Sementara dua korban meninggal belum diketahui identitasnya.

"Dua belum teridentifikasi, 4 sudah teridentikasi, 4 meninggal dunia, 2 masih hidup," jelas Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Saud Usman Nasution di Mabes Polri.

Korban yang sudah teridentifikasi, antara lain Ahmad Yani (meninggal), Romadhon (meninggal), Muhammad (hidup), dan Anton (hidup). Sementara dua korban meninggal lain belum teridentifikasi. Korban lainnya belum teridentifikasi.

Ganjar Beri Sinyal PDIP di Luar Pemerintahan, Gerindra Tetap Ajak Bersama-sama
Kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI).

Qualcomm Snapdragon X Plus, Chipset Pendukung Laptop AI

Qualcomm Snapdragon X Plus diciptakan untuk berperforma di laptop-laptop dengan dukungan kecanggihan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI).

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024