Demi "Kejantanan", Penyu Hijau Nyaris Punah

Keindahan Taman Nasional Komodo
Sumber :
  • PNK-Conservation Team/MN

VIVAnews -- Penyu hijau adalah salah satu penyu langka yang dilindungi negara. Bahkan masuk dalam konvensi binatang langka internasional.

Saat ini polulasinya semakin menurun dan di ambang kepunahan. Salah satu populasi penyu langka ini ada di kawasan Pantai Pangumbahan, Ujung Genteng, Kabupaten Sukabumi. Namun di sana rawan akan pencurian terlur penyu dan tukik (anak penyu).

Untuk mengamankan kawasan ini, Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, yang merupakan penanggung jawab kawasan sekaligus konservasi penyu kewalahan. Jumlah karyawan yang tidak lebih dari 12 memaksa untuk meminta bantuan pada pihak lain. "Kami libatkan anggota keamanan dari TNI dan Polri untuk mengantisipasi terjadinya pencurian telur penyu di kawasan konservasi pantai pangumbahan," kata Kepala Bidang Pengeloaan Sumber Daya dan Konservasi DKP, Subtommy Subas, pada VIVAnews.com.

Dia mengakui, dari enam pos penjaga di lokasi konservasi hanya hanya ada tiga orang dan jarak satu pos ke pos yang lain cukup jauh sekitar 200-300 meter sehingga cukup sulit melakukan penjagaan. Dengan adanya pihak keamanan dari TNI dan Polri pihaknya merasa sangat terbantu.

Dalam pengawasan wilayah, terutama pada musim bertelur seperti saat ini. Para pencuri sering masuk untuk mencuri telur dan tukik.

"Mereka ditempatkan di mess milik kami dan dengan kehadiran mereka di lokasi konservasi, kami merasa sangat terbantu karena penjagaan setiap titik pendaratan dan bertelurnya penyu yang berjumalah 8 titik akan lebih mudah," tambahnya.

Menurut Tommy, saat ini populasi telur penyu di Pantai Pangumbahan terus berkurang, dari 200 ribu telur butir penyu yang ditargetkan pada 2011 tetapi produksi hanya 132.047 butir.  

Menurut dia, maraknya pencurian telur merupakan salah satu penyebab turunnya populasi telur di Pantai Pangumbahan.  "Untuk mencegah pencurian, kami juga berkoordinasi dengan masyarakat dan memberdayakannya, karena dengan cara tersebut populasi penyu hijau di Pangumbahan bisa terus bertambah," harapnya.

Dari data yang ada tidak kurang dari 500 butir telur dan tukik setiap harinya pada saat musim bertelur dicuri . Para pencuri tergiur dengan harga telur penyu yang bisa dijual antara Rp4.000 – Rp 7.000 per butirnya. Sedangkan untuk tukik  harganya  lebih tinggi antara Rp 50.000 hingga Rp 100.000 per ekor.

Program Beasiswa Kuliah S1 di Jepang, Bebas Biaya dan Dapat Uang Saku Rp12 Juta Perbulan

Nominal ini yang menggiurkan bagi para pencuri. Para pengkonsumsi telur penyu dan tukik percaya selaijn lezat  telur penyu dan tukik memiliki khasiat serupa obat. Menyembuhkan hipertensi, pegal linu, terutama penambah kejantanan dan lain-lain. Sementara tukik dijual untuk menjadi ikan hias di akuarium. (sj)

VIVA Militer: Bendera Israel

Timur Tengah Memanas, Australia Peringatkan Warganya Segera Tinggalkan Israel

Kementerian Luar Negeri Australia memperingatkan bahwa situasi keamanan dapat memburuk dengan cepat, tanpa adanya pemberitahuan sebelumnya.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024