Pembantai Keluarga Bali Juga Ambil Innova

Satu Keluarga di Bali Hilang Misterius
Sumber :
  • tvOne

VIVAnews - Polisi menduga motif awal pembantaian keluarga Made Purnabawa adalah sakit hati. Sejumlah barang milik keluarga Made tidak diambil oleh pelaku pembunuhan yang diduga dilakukan oleh Heru Ardianto alias Eeng.

"Awal mulanya ada unsur sakit hatinya, tidak murni merampok," ujar Wakapolda Bali, Brigjen Pol Ketut Untung Yoga Ana saat berbincang dengan VIVAnews, Rabu 22 Februari 2012. "Karena sejumlah barang berharga seperti HP dan BlackBerry milik korban ditinggal."

Polisi menduga pembunuhan ini dilakukan oleh sopir keluarga Made, Heru dan istrinya yang juga pembantu keluarga ini. Keduanya telah ditangkap di Situbondo, Jawa Timur.

Belakangan, berdasarkan pengembangan polisi, para pelaku diduga membawa kabur kendaraan milik keluarga Made. Namun, belum diketahui apakah ada niat merampok dari Heru dan istrinya itu. "Yang diambil motor dan mobil Innova, untuk mengangkut korban," ujar Yoga. "Diduga dilarikan oleh pelaku."

Yoga menambahkan, ada orang yang membantu Heru dan istrinya saat menghabisi Made Purnabawa, istri, dan anaknya. Polisi masih mengejar orang-orang yang diduga terlibat itu. "Masih dikembangkan."

Keluarga Made menghilang secara misterius dari kediaman mereka di Perumahan Ampial Residence, Nusa Dua, Bali pekan lalu. Selaang sepekan kemudian, ketiga jenazah keluarga itu ditemukan dalam kondisi mengenaskan di Dusun Yehembang, Desa Sumbul, Kecamatan Mendoyo, Jembarana, Bali.

Heru dan istrinya melarikan diri usai membantai keluarga itu. Mereka menuju rumah orangtua Heru yang beralamat di Desa Juglangan, Kecamatan Panji, Situbondo. (adi)

Bukan dari Palestina, Merry Asisten Raffi Ahmad Ungkap Asal-usul Bayi Lily di Keluarga Andara
Pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) dalam sidang putusan sengketa Pilpres 2024 di MK.

Ada Kesan Anies Baswedan Mulai Ditinggalkan Partai Pendukungnya, Menurut Pengamat

Pengamat politik pada Universitas Andalas Padang menilai ada kesan bahwa Anies Baswedan mulai ditinggalkan partai pendukungnya setelah kalah dalam Pemilu Presiden 2024.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024