- REUTERS/ Zul Edoardo
VIVAnews - Polisi mulai masuk ke pintu gerbang utama Lapas Kerobokan, Bali, untuk mengamankan situasi LP yang rusuh, disertai pelemparan bom molotov, tengah malam tadi.
Polisi saat ini, sudah memasuki pos penjagaan utama untuk melakukan penyisiran. Pelemparan batu juga sudah tidak terjadi lagi.
Menurut pantauan VIVAnews.com, satuan polisi anti huru hara mulai memasukkan gas air mata dalam peralatan beserta senjata. Sedangkan aparat TNI berada di lapis kedua, dilengkapi senjata laras panjang.
Polisi menyiapkan gas air mata untuk menenangkan situasi di salam LP Kerobokan. Sedangkan wartawan yang meliput tidak diperbolehkan mendekat ke pintu penjagaan. Dalam pengamanan kali ini, belum terlihat pejabat Polda Bali yang turun di lokasi lapas.
Seperti diketahui, lapas terbesar di Bali itu dilanda kerusuhan yang pecah sejak sekitar pukul 23.00 WITA, Selasa 21 Februari 2012. Napi mengamuk dan membakar lapas yang dihuni sekitar 1.300 napi itu. Mereka membakar lapas dan melempari aparat kepolisian dengan batu.