VIVAnews - Untuk memuaskan nafsu bejatnya, pelaku sodomi 16 orang bocah di Riau, Raya Sihombing, mengiming-imingi korban dengan hadiah. Padahal, apa yang ia berikan tak seberapa: uang Rp2.000, main game PS gratis, dan sandal jepit.
Raya Sihombing sengaja membuka permainan game PS di rumahnya untuk memikat anak-anak berkerumun ke rumahnya. Saat itulah, Raya memulai aksinya merayu korban. "Anak-anak dirayu untuk disodomi," kata Kapolsek Kandis, Komisaris Polisi Suparno, Jumat, 24 Februari 2012.
Hal ini juga dibenarkan salah seorang ibu korban, Rosmita. "Dia buka warung dan main PS, jadi anak-anak memang banyak main ke sana," katanya.
Salah seorang korban berinisial Mk mengaku ia dibujuk dengan uang Rp2.000 oleh tersangka. Setelah itu, korban diminta untuk melakukan perbuatan tak senonoh. "Dalam sehari kadang dia melakukannya 10 kali," aku bocah Mk, tertunduk lesu.
Seperti diberitakan sebelumnya, Polsek Kandis kemarin menangkap pelaku sodomi 16 bocah di Riau. Pria berusia 40 tahun ini dibekuk Polsek Kandis, Riau atas laporan keluarga korban.
"Tersangka kami tangkap atas laporan salah satu ibu korban. Dia melaporkan anaknya telah dinodai, disodomi," kata Kapolsek Kandis, Komisaris Polisi Suparno, Jumat, 24 Februari 2012.
Hasil investigasi awal kepolisian menyebutkan, pelaku melakukan aksinya sudah sekitar 2 tahun lebih. Menurut pengakuan pelaku, korban sodomi mencapai 16 orang.
"Tersangka kami jerat dengan KUHAP 292 junto 64. Karena perbuatannya dilakukan berlanjut, korbannya berbeda, tapi dilakukan di tempat yang sama," tambah Suparno.
Korbannya adalah anak-anak usia 7 hingga tahun 12 tahun. Berkat laporan keluarga korban, kini pelaku mendekam di penjara Polsek Kandis. Kepada polisi, pelaku mengaku bahwa perbuatannya itu telah dilakukannya selama 2 tahun 3 bulan.
Atas perbuatannya ini, polisi mengancam pria yang sehari-hari juga bekerja di perkebunan sawit itu dengan Undang Undang Nomor 23 tahun 2002 tentang Pelindungan Anak.
Kondisi Terkini Chandrika Chika di Tahanan, Usai Jadi Tersangka Kasus Narkoba
Usai resmi ditahan, orangtua Chandrika Chika langsung menjenguk sang putri. Ibunda Chandrika Chika, Poppy Putry, mengungkapkan bahwa anaknya dalam keadaan yang baik.
