- Dewi Umaryati | VIVAnews
VIVAnews - Sebanyak 87 orang narapidana terdiri atas 76 laki-laki dan 11 wanita dari Lembaga Pemasyarakatan Kerobokan, Bali, diterima Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM, Jawa Timur.
"Benar, kami sudah mendapat perintah. Jadi, hari ini ada 87 orang napi yang akan dipindah ke Jatim," kata Kakanwil Kemenkumham Jatim, Mashudi, Jumat, 24 Februari 2012.
Rencananya, sebanyak 11 orang napi wanita akan ditempatkan di Lapas Wanita Kota Malang. Sementara itu, 76 napi laki-laki akan dititipkan ke Lapas Porong yang proses pemindahannya dilakukan dengan perjalanan darat.
"Pemindahan melalui jalur darat. Mungkin ada beberapa napi yang diturunkan di Banyuwangi, kemudian dibawa ke Porong," kata Mashudi.
Untuk membantu proses pengamanan pemindahan para napi tersebut, Kanwil Hukum dan HAM Jatim ikut mengirimkan 15 orang petugas lapas. Selanjutnya, selama perjalanan juga dikordinasikan dengan petugas antar kepolisian resort.
Sebelumnya, kerusuhan pecah di Lapas Kelas IIA Kerobokan, Denpasar, Selasa malam, 21 Februari 2012. Seluruh bangunan kantor di lapas terbesar itu ludes terbakar dan rusak parah. Berkas-berkas pun ikut terbakar. Belum bisa dipastikan jumlah kerugian yang ditimbulkan.
Dalam peristiwa itu, tiga orang napi menjadi korban dan menderita luka-luka. Di antaranya, RE, 21 tahun asal Banyuwangi mengalami luka tembak pada kaki kanan dan S, 34 tahun asal Jember yang juga terluka. (art)
Akhirnya Letkol Danu Resmi Jadi Komandan Pasukan Tengkorak Kostrad TNI Gantikan Raja Aibon Kogila
Serah terima baru saja dilaksanakan di lapangan Sadelor.
