- VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis
VIVAnews - Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Saud Usman Nasution menegaskan bahwa anggota polisi aktif tidak diperbolehkan terjun dalam politik praktis. Hal itu disampaikan Saud ketika menjawab pertanyaan wartawan seputar kabar majunya Wakapolri Komjen Pol Nanan Sukarna dalam Pilkada Jawa Barat.
"Undang-undang kita sebagai anggota Polri aktif nggak boleh ikut berpolitik. Harus sebagai warga negara biasa," kata Saud di Mabes Polri, Jakarta, Kamis 5 April 2012.
Namun demikian, Saud menegaskan bahwa secara institusi mereka belum mendapat kejelasan terkait kabarnya majunya Nanan itu. Tapi "Jika memang benar, wajib bagi Wakapolri untuk mengundurkan diri. "Kita lihat saja bagaimana perkembangannya."
Sebagamana ramai diberitakan bahwa Dewan Pimpinan Daerah Partai Gerindra Jawa Barat saat ini sedang menunggu kepastian dari Wakapolri Komjen Pol Nanan Sukarna soal rencana pendaftaran dirinya sebagai bakal calon gubernur Jawa Barat pada Pemilihan Gubernur Jawa Barat 2013. Partai itu memang membuka penjaringan bakal calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat sejak tanggal 1 April sampai 14 April 2012 mendatang.
Politisi PDI Perjuangan Trimedya Panjaitan, dalam sebuah rapat antara Polri dengan Komisi Hukum DPR RI bulan Februari 2012 yang lalu, sempat meminta Nanan mundur sebagai Wakapolri apabila yang bersangkutan mencalonkan diri sebagai gubernur Jawa Barat.
"Saudara Wakapolri infonya ada niat mulai mengumpulkan dukungan menjadi Gubernur Jabar? Kalau memang iya, bisa mengundurkan diri," kata Trimedya sembari mencontohkan mantan wakapolri Adang Daradjatun yang dahulu mengundurkan diri ketika hendak maju sebagai cagub DKI Jakarta dari PKS.
KCIC Minta Maaf Kecepatan Whoosh Dikurangi karena Hujan Deras
PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) memohon maag atas terkait keterlambatan perjalanan kereta cepat Whoosh sore tadi. KCIC pun memberikan kompensasi.
