Dua Hari Penumpang KM Leuser Telantar

Penumpang kapal terlantar
Sumber :

VIVAnews - Hingga malam ini, terhitung dua hari, ratusan calon penumpang KM Leuser harus tidur di selasar Terminal Gapura Surya Nusantara, Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya. Ini setelah PT Pelni mengumumkan penundaan keberangkaan KM Leuser yang sedianya sesuai jadwal berangkat Minggu 13 Januari 2013, ternyata ditunda hingga Selasa 15 Januari 2013.

Penumpang menyesalkan pelayanan PT Pelni termasuk pengelola Terminal Gapura Surya Nusantara yang tidak memperlakukan mereka secara manusiawi. Salah seorang calon penumpang, Ahtin (42), asal Lamongan, menuturkan, petugas Terminal Gapura Surya tidak mau membukakan ruang tunggu. Termasuk petugas PT Pelni, tak peduli penumpang tidur di selasar, atau di luar ruang tunggu.

"Sudah dua hari dua malam di sini," kata pria yang hendak berangkat menuju Kumai ini dengan menggigil kedinginan, akibat hujan yang mengguyur Surabaya sejak sore hari.  Akibat hujan deras itu, penumpang juga mengeluhkan barang bawaannya yang basah akibat terpaan angin yang membawa angin hujan.

Lainnya, Marwi (45), calon penumpang asal Bojonegoro, yang tampak membawa banyak barang bawaan. Petani ini sedang dalam perjalanan balik ke perantauannya menuju Nunukan, Kalimantan Utara. "Barang-barang saya basah semua. Padahal di dalam kosong, tapi petugas tidak membuka pintu untuk calon penumpang," dia menggerutu.

Sementara, Manager Aneka Usaha PT Pelni Cabang Tanjung Perak, Zamroni, membenarkan ada penundaan keberangkatan KM Leuser dari semula tanggal 13 Januari menjadi 15 Januari. "Penundaan jadwal itu karena setelah melalui perairan Kalimantan, KM Leuser juga harus melalui sebuah sungai. Nah sungai yang akan dilewati saat  ini sedang surut, kami menunggu pasang agar kapalnya bisa lewat," katanya.

Terkait terlantarnya calon penumpang, PT Pelni menolak disalahkan. "Ruang Tunggu Terminal Gapura Surya itu wewenang Pelindo," katanya.

Namun, PT Pelni mengaku tidak akan tinggal diam. "Kami sedang koordinasikan dengan pihak Pelindo agar Ruang Tunggu Terminal Gapura Surya bisa dibuka untuk penumpang. Kasihan juga para penumpang, apalagi tengah hujan deras seperti ini," kata dia.

Dikonfirmasi terpisah, GM Deputy PT Pelindo III Cabang Tanjung Perak, Bambang Hasbullah, yang dimintai komentarnya terkait perlakuan tidak manusiawi petugas ruang tunggu Terminal Gapura Surya yang tidak mau membukakan pintu, mengaku akan mengecek informasi itu. (adi)

Pejabat RI Terkaya Versi LHKPN Koleksi Mobil Mewahnya Bikin Ngiler, Rolls-Royce hingga Bentley
VIVA Militer: Kepala Biro Politik Hamas, Ismail Haniyeh

Detik-detik Serangan Rudal Israel Tewaskan 3 Anak dan Cucu Pentolan Hamas Ismail Haniyeh

Tiga putra dan empat cucu dari pemimpin biro politik Hamas, Ismail Haniyeh, dikabarkan tewas dibunuh dalam serangan udara Israel di sebuah kamp pengungsi di barat Gaza

img_title
VIVA.co.id
13 April 2024