- ANTARA/Dewi Fajriani
VIVAnews -Sejumlah lembaga survei menutup quick count atau penghitungan cepat dalam Pilkada Sulawesi Selatan, Selasa, 22 Januari 2013, dengan memenangkan pasangan nomor urut 2, Syahrul Yasin Limpo-Agus Arifin Nu’mang. Perolehan suara mereka lebih dari 50 persen.
Berdasarkan hasil penghitungan cepat tersebut, Syahrul Yasin Limpo meminta pendukungnya agar tidak terlalu euforia dengan kemenangan. Menurutnya, kemenangan yang diperolehnya saat ini adalah kemenangan rakyat Sulsel.
"Ini bukan kemenangan SAYANG saja, tapi juga kemenangan kita semua," kata Syahrul Yasin Limpo kepada wartawan.
Atas kemenangan itu juga, Yasin Limpo sujud syukur di rumah pribadinya di BPH, Makassar. Ia juga memimpin doa di tempat itu bersama para pendukungnya.
Sementara, di rumah dinas Gubernur Sulsel di Jalan Jenderal Sudirman, saat ini dipenuhi oleh massa pendukung SAYANG. Mereka menyambut kemenangan melalui penghitungan cepat. Mereka sudah yakin hasil perhitungan KPU tidak akan berbeda jauh.
Dalam hasil hitung cepat Celebes Research Centre (CRC), dinyatakan pasangan SAYANG menang Pilgub Sulsel dalam satu putaran. Pasangan ini mengalahkan dua pasangan lainnya, yakni Ilham Arief Sirajuddin-Aziz Qahhar Mudzakkar (IA) dan pasangan Andi Rudiyanto Asapa-Nawir Pasinringi (Garuda-Na).
Dari pengambilan sample di 300 TPS, pasangan Yasin Limpo unggul di 15 kabupaten, Ilham Arief Sirajuddin-Abdul Aziz Qahhar Mudzakkar menang di 8 Kabupaten dan Garuda-Na hanya menang di satu kabupaten, yakni Sinjai.
Direktur CRC, Herman Heizer mengatakan, pasangan SAYANG, yang juga pasangan incumbent memperoleh suara sekitar 53,22 persen, pasangan Ilham-Abdul Azis memperoleh 41,04 persen dan Garuda-Na hanya 5,34 persen.
"Pilgub bisa dinyatakan satu putaran dan dimenangkan oleh pasangan SAYANG,” kata Herman Heizer kepada wartawan di Hotel Sahid Makassar.
Lingkar Survei Indonesia (LSI) juga memenangkan pasangan SAYANG. Pasangan itu meraih suara sebanyak 52,87 persen, IA 41,54 persen dan Garuda-Na 5,59 persen. Kemudian hasil perhitungan cepat Jaringan Suara Indonesia (JSI), Sayang unggul dengan 53.28 persen, IA 41.14 dan Garuda-Na 5.58 persen.