Mensos Salim Segaf Siap Bila Harus Dipecat

Jumat, 21 Juni 2013 - 16:41 WIB
Oleh :
Mentri Sosial Dr. Salim Segaf al Jufri
Mentri Sosial Dr. Salim Segaf al Jufri
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
Photo Mini 1
VIVAnews
- Partai Keadilan Sejahtera (PKS) membantah telah keluar dari koalisi Sekretariat Gabungan (Setgab) partai-partai pendukung pemerintah. Meski partai koalisi tidak menganggap, PKS tidak mempermasalahkannya.


Koalisi memang sedang diterpa isu perpecahan setelah PKS menolak rencana pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) berikut dengan kompensasi bantuan langsung sementara masyarakat (BLSM).


Menteri Sosial Salim Segaf Al Jufri, menteri asal PKS itu membantah kabar bahwa partainya telah keluar dari koalisi. Ditemui di Istana Merdeka, Salim menggatakan, hal tersebut dibuktikan dengan masih menjabatnya dia sebagai menteri.
Baca Juga :
Klasemen MotoGP 2024: Menang di Jerez, Pecco Bagnaia Ancam Posisi Jorge Martin


Baca Juga :
Riwayat Rio Reifan Kesandung Kasus Narkoba, Sudah Lima Kali
"Kita kan negara demokrasi. Sampai sekarang itu masih, buktinya menteri-menterinya masih juga," kata Salim, Jumat, 21 Juni 2013.

Baca Juga :
Rocky Gerung Minta Anies Jangan Nyagub Lagi: Itu Lebih Bermutu, Ngerti Etika Politik

Salim memastikan hubungan PKS dengan pemerintahan masih baik-baik saja. Dan mengenai gosip pencopotan tiga meteri PKS yang gencar diberitakan, dirinya pasrah jika harus dicopot oleh Presiden SBY.


"Dulu juga bukan menteri, kalau berhenti ya sudah," katanya. (ADI)




Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Dulu juga bukan menteri, kalau berhenti ya sudah," katanya. (ADI)
Halaman Selanjutnya