Sumber :
VIVAnews
- Setelah melakukan penangkapan terhadap terduga teroris di Bekasi, Jawa Barat dan Lamongan, Jawa Timur, Densus 88 Mabes Polri kembali menangkap terduga teroris di Bima, Nusa Tenggara Barat, Senin, 16 Desember 2013.
Penangkapan terhadap Iskandar (31), dilakukan di Musolah At-taqwa kawasan Penatoi RT 11 RW 03, Kota Bima, NTB. Penangkapan dilakukan setelah petugas melakukan pengintaian selama sepekan.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Undangan Halal Bi Halal Numpuk, Penderita Diabetes Perhatikan Makanan yang Harus Dihindari Ini
Penangkapan terhadap Iskandar (31), dilakukan di Musolah At-taqwa kawasan Penatoi RT 11 RW 03, Kota Bima, NTB. Penangkapan dilakukan setelah petugas melakukan pengintaian selama sepekan.
Baca Juga :
Gus Ipul Sindir PKB Belum Beri Selamat ke Prabowo-Gibran: Apresiasi Pilihan Rakyat Itu Penting
Aksi penangkapan ini membuat warga kaget karena melihat puluhan petugas berpakaian lengkap dengan senjata api mengepung arela musolah. Jalan menuju ke lokasi ditutup saat petugas akan melakukan penangkapan.
Selain itu, warga juga dikagetkan dengan aksi petugas yang langsung memukuli Iskandar dan menyeretnya masuk ke mobil Toyota Avanza saat melakukan penangkapan. Iskandar langsung dibawa menuju Mapolda Mataram.
Sejumlah warga tidak mengetahui kenapa Iskandar ditangkap. Apalagi ada kaitannya dengan aksi terorisme, karena warga mengetahui Iskandar yang bekerja sebagai buruh bangunan adalah pribadi yang baik dan ramah dengan sejumlah tetangga.
Hingga kini belum ada keterangan resmi mengenai penangkapan Iskandar. Dari data yang dihimppun, sejak enam bulan terakhir, sudah tiga terduga teroris diciduk pada lokasi yang hampir sama di NTB.
Laporan: Elismiati/ ANTV Bima-NTB
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Aksi penangkapan ini membuat warga kaget karena melihat puluhan petugas berpakaian lengkap dengan senjata api mengepung arela musolah. Jalan menuju ke lokasi ditutup saat petugas akan melakukan penangkapan.
