Atut Disarankan Mundur dari Gubernur Banten

Ratu Atut Chosiyah.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
VIVAnews
OJK Beberkan Kunci Hadapi Memanasnya Dinamika Ekonomi Global
- Pengamat Politik dari Pol Tracking Institute, Hanta Yuda,  mengatakan, Ratu Atut Chosiyah akan terlihat bijak jika mundur dari jabatannya sebagai Gubernur Banten. Cara itu dilakukan agar Atut bisa fokus terhadap proses hukum.

Pemprov: Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Bisa Ajukan Keberatan

"Memang agak sulit sebenarnya bahkan Pak Mendagri juga bilang, itu kembali lagi kepada Bu Atut. Jika dia menyatakan non aktif dari jabatannya dan fokus ke persoalan hukum, saya kira itu lebih elok ya. Akan dihargai oleh masyarakat Banten karena sikap bijak dari beliau," kata Hanta di Jakarta, Sabtu 21 Desember 2013.
Demokrat Munculkan Nama Dede Yusuf untuk Pilkada Jakarta 2024


Hanta mengatakan mundurnya Atut sebagai gubernur tidak akan berpengaruh terhadap Golkar. "Sekarang lebih kencang isu dinastinya (Atut) daripada Golkar. Apa yang jadi jantung partai politik," ujar dia.


Menurutnya mundurnya Atut hanya akan berdampak kecil dan terbatas di wilayah Banten terhadap Golkar. "Golkar mempunyai pemilih tradisional yang memahami kondisi ini. Ini yang akan mempertahakan Golkar di Banten," jelas dia.


Atut ditetapkan sebagai tersangka terkait dua kasus yang berbeda yakni dugaan penyuapan terhadap Ketua Mahkamah Konstitusi dalam sengketa Pilkada Lebak, Banten dan pengadaan alat-alat kesehatan dari Dinas Kesehatan Provinsi Banten.


Kini Atut ditahan di Rutan Wanita Pondok Bambu, Jakarta Timur selama dua puluh hari kedepan.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya